
Banyuwangi, 16 Desember 2023
Tokoh gaek Perserikatan Muhammadiyah Kab. Banyuwangi, H. Abdul Munim, S.H. memuji atas keputusan H.M. Rifai untuk terjun ke dunia politik praktis di Pileg 2024 nanti. “… Rifai pamit saya sebelum memutuskan daftar Pileg. Saya ini diakui sebagai seniornya, guru politiknya. Saya sepakat, mendukung dan mendoakan. Saya berpesan kepada dia, semangatlah dalam berjuang. Jangan pernah kendur, niati fastabikhul khoirat, lurus di jalan kemanfaatan agama dan negara.

Banyuwangi butuh sosok pejuang seperti Rifai”. Pesan singkat itu menambah ghirah H.M. Rifai dalam berkompetisi di pesta demokrasi yang akan digelar tanggal 14 Feb 2024 nanti.
“…Pilihanmu sudah tepat di Partai Gerindra, cetusnya. Peluang suksesmu tinggi di Partai Pak Prabowo. Kamu kader NU, kader PGRI, yang sudah dikenal dan diterima semua kalangan. Prestasimu jelas. InshaAllah ‘Prabowo efect’ akan mendongkrak elektabilitas partai”, hasil analisis tokoh 66 itu.
“Sejak awal 90an saya mengenal Rifai sebagai guru saja. Dan pernah mengabdi di SMA Muha Genteng saat sekolah itu saya pimpin. Dia itu kader NU (PMII) yang cerdas. Komunikatif. Open mind. Dan dia tidak pernah canggung bergaul dengan komunitas Muhammadiyah. Kebetulan juga waktu menunaikan ibadah haji 2010 bersama-sama juga dengan saya. Di kesempatan itu banyak diskusi terkait dengan pendidikan dan perjuangan politik. Dari diskusi itu saya tahu, nalar dan gaya berfikir Rifai. Menurutku, dia itu aset potensial Banyuwangi. Sangat layak, kompetensinya mumpuni untuk didorong dan didukung sebagai wakil rakyat. Pesan saya kalau nanti ditakdir menjadi wakil rakyat, jangan sembrono, jangan terbawa oleh kuatnya arus jalan pikiran politisi-politisi pragmatis. Banyuwangi ini butuh orang yang amanah, kuat iman, idealis dan prorakyat”. Seraya mengakhiri perbincangan dengan awak media.
ujar Alumni FH UGM era 60an.
Pernyataan Abah Munim dibenarkan oleh kader-kader Muhammadiyah seangkatan H.M. Rifai.
Husnu Mufid, Jurnalis Menaramadinah.
