Oleh : KH. Muhammad Dhiyauddin Kushwandhie
Pengasuh Pesantren Luhur Sidoarjo.
Sorang pejalan sunyi dari Pulau Bawean datang ke padepokan ,sambil bersimpuh ia bertanya
Duhai Sang saka guru..
Mohon kirannya belas kasihilah hamba dg pencerahan ttg rahasia bulan2/ sasi dlm satu tahun, satu tahun dalm satu hari, satu hari dlm satu nafas
O putraku terberkatiah hidupmu
Ketahuilah…
Waktu setahun, dalam sekala hari laksana siang malam
6 bulan pertama adalah siang
6 bulan kedua adalah malam
Adapun siang malam itu didalam satu nafas rahmaniyah
Siang adalah hembusan ( panggelaran) dan…
Malam adalah tarikan ( penggulungan) nafas rahmaniyahNya
O putraku..
Perhatikanlah Bagaimana Allah sll MENARIK( menggulung) kita kembali ke pangkuan rahmaniyahNya dlm 6 bulan terahir setelah 6 bulan pertama pembentangan.
Rojab , perintah sholat
Sya’ban, perintah zakat
Romadhon, perintah puasa
Syawal, dzul qo’ dah dan dzul hijjah, perintah haji
Dg sholat ,kita di tarik dari kelengahan/ ghoflah menuju ingat pada Allah( ngrasuk Aji Pameling)
Dg zakat, kita di tarik dari cinta dan kemelakatan pada dunia menuju cinta aherat( mungkur kadunyan ngadep delahan)
Dg puasa , kita di tarik dari cinta diri menuju cinta Allah( nyingkur pribadi ngadep gusti)
Dg haji, kita di tarik dari segala sesuatu selain Allah( ngluwar daden2 manjing kajaten)
Demikianlah karnanya …
di bulan dzul hijah (bln terakhir dlm satu tahun) ada even hari raya yg disebut IDDUL QURB.
Id artinya kembali/ ruju’
Qurb artinya dekat/ kepareg dengan Allah
Dan puncaknya di bulan muharrom …
kita di harapkan bisa mencapai PANUNGGALAN sejati dg dan didalam kesucian dan keagungganNya yg abadi , dari dan kemana kita berasal dan menuju( sangkan paraning dumadi)
O putraku…
inilah makna terahasia dari hari agung ASYURO sbg hari KEMENANGAN para nabi dan wali .
Dan dengan pencapaian kemenangan tsb terpenuhilah makna kalam hikmah para Sufi
AN NIHAYH RUJU’ ILAL BIDAYAH/Puncak berarti kembali ke permulaan .
(( status ini ditulis sbg ganti ketidak hadiran saya di P bawean sekarang ,smg tergenapkan ))