Kades Soefidjandi : Trilogi Pembangunan Menuju Desa Lembengan PINTAR

 

Jember- menaramadinah.com- Desa Lembengan adalah salah satu desa dari sekian ratus yang ada di wilayah Jember bagian Utara, bahkan kalau di tempuh dari kota Jember hingga mencapai 40 Km. Dan telah masuk wilayah Kecamatan Ledok Ombo. Dengan didukung suasana yang sangat tentrem dan religius.

Tepatnya Kamis 28/11/19, kami bersama rekan RRI mencoba menemui Kepala Desa yang hanya masih menjabat berapa bulan ini untuk mengetahui Desa Lembengan ini yang akan di jadikan motto Desa Pintar .

Bahkan sebelumnya pagi di lakukan khitanan masal dan malamnya akan digelar Maulid Nabi besar Muhammad SAW.

Kepala Desa Lembengan Soefidjandi ketika di wawancara mengatakan, kami setelah resmi menjadi Kepala Desa Lembengan , saya tetap komitmen 100 hari kerja adalah mengerjakan administrasi kependudukan. Karena hal ini sangat penting sekali. ” Semua persoalan masyarakat awal mulanya dari itu , Masalah KK, KTP dan lain sebagainya, termasuk buku nikah, apabila ada warga masyarakat yang tak memiliki saya sarankan untuk mengajukan isbat nikah.” Tandas Soefidjandi di ruang kerja Kamis 28/11.

Lebih jauh Soefidjandi menuturkan, pihaknya yang kedua akan meningkatkan ekonomi kerakyatan, dengan ekonomi ini maka masyarakat akan menjadi sejahtera, selain itu ada tiga yang kami prioritaskan, yang pertama kesehatan , Pendidikan Dan ekonomi kerakyatan.

” Semisal Kesehatan ada beberapa Posyandu yang melayani masyarakat, kalau dulu hanya melayani bayi dan Ibu hamil, untuk saat ini juga melayani lanjut usia ( Lansia) semua menjadi satu termasuk deteksi dini penyakit para manula setiap bulan, termasuk kami data apa telah memiliki jamban, kamar mandi dan yang terkait dengan kesehatan.” Imbuh Soefidjandi.

Masih lanjutnya, Selain itu juga masalah Pendidikan, saya ingin pendidikan ini di Lembengan agar bisa lebih baik lagi dari sebelumnya, misalnya seperti PAUD dan TK akan kami bantu agar semangat untuk belajar lebih baik lagi. Kalau SMA/ SMK telah dibantu Provinsi, SMP dan SD ada Pemkab. Sedangkan PAUD dan TK kalau yang ngelola ada PKK dan Swasta.

” Ini yang akan kami bantu misalnya SPP gratis, atau yang lain sehingga bisa menambah dan meningkatkan semangat belajar dalam meningkatkan Pendidikan .” Ungkap Kades yang pernah tugas di Lembaga tembakau ini.

Dikatakannya, yang terahir adalah ekonomi kerakyatan, artinya, ekonomi ini sangat penting sekali, kami akan buat Perdes biar payung hukumnya jelas, semisal ada Perdes lingkungan tak boleh membuang sampah di sungai. Sungai hanya untuk mandi. ada Bumdes yang bisa sinergi dengan masyarakat misalnya pelihara kambing dengan formula 60/40.

” Ini yang akan kami lakukan, sehingga dengan trilogi pembangunan ini agar bisa menuju Desa Lembengan menjadi Pintar. ” PINTAR ” itu kepanjangan dari Profesional , inovatif, transparan dan revormis.” Pungkas Soefidjandi alumni SMA Pahlawan ini.( Hrl/ Bas)