
Madura-menaramadinah.com – Usai lebaran Idhul Fitri 14446 H Ulama melakukan Silaturrahmi dengan Bupati Bangkalan.
Para ulama itu tergabung dalam Badan Silaturahmi Ulama Pesantren Madura (Bassra) bertemu bupati sebagai bagian dari tradisi yang rutin dilakukan setiap kali terjadi pergantian bupati Bwngkalan.
Juru Bicara Bassra, KH. Muhdar Abdullah, menjelaskan bahwa silaturahmi ini bertujuan menjadi forum untuk menyampaikan masukan berbagai masukan strategis terkait pembangunan daerah dan kehidupan masyarakat.
Ia menambahkan, sejumlah isu penting menjadi fokus dalam pertemuan tersebut, di antaranya masalah ekonomi, pengembangan wisata religi, penanggulangan kemaksiatan, serta perlindungan terhadap masyarakat kecil seperti pedagang kaki lima (PKL).
Bassra meminta agar kebijakan pemerintah dalam penataan kota tidak sampai mematikan mata pencaharian para pedagang kecil.
“Kalau Pemda ingin mempercantik kota dan memindahkan para pedagang kaki lima, maka harus dipindahkan ke tempat yang tidak mematikan usaha mereka,” tegasnya.
Kedatangan para ulama itu disambut Sementara itu Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, dengan penuh gembira dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian para ulama terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat Bangkalan.
“Kami sangat terbuka terhadap masukan dari para ulama. Kehadiran Bassra menjadi penguat bagi kami untuk terus bekerja demi kepentingan rakyat,” ujar Bupati Bangkalan.
Husnu Mufid