
JAKARTA–Sebanyak 352 personel turut mensukseskan parade Kartavya Path yaitu pertunjukan defile serta marching band.
.
Penampilan parade kontingen Patriot Indonesia bersama angkatan bersenjata India dalam peringatan Hari Republik India ke-76 di New Delhi, Minggu (26/1) kemarin.
Parade ini dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Akmil, Brigjen TNI Kristomei Sianturi yang juga menjabat sebagai Senior Officer atau Komandan Kontingen Patriot Indonesia. Para Taruna Akmil mendapat urutan posisi paling depan dalam Parade.
Para Taruna Akmil menggunakan seragam resmi yang mencerminkan kebanggaan dan identitas bangsa, melangkah penuh disiplin dan teratur, menarik perhatian seluruh penonton yang hadir.
Momen ini menjadi ajang unjuk kemampuan Militer dan menunjukan solidaritas serta persahabatan antarnegara.
Penampilan kontingen barisan dan Genderang Suling Canka Lokananta” (GSCL)
ini adalah simbol kuat persatuan nasional Indonesia, kecakapan militer, dan komitmen menjaga kedaulatan bangsa.
Forması kontingen barisan sendiri mencakup personel dari semua angkatan bersenjata, yaitu Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara yang berbaris serempak.
Saat kontingen dari Indonesia yang terdiri dari 352 personel ini lewat, Presiden Prabowo berdiri dan memberikan salam hormat dengan raut wajah bangga. Ini adalah pertama kalinya kontingen Indonesia menjadi bagian dalam parade hari nasional di luar negeri.
Presiden Prabowo hadir ke lokasi dengan diantar kereta kuda bersama Presiden India Droupadi Murmu sekitar pukul 10.00 pagi waktu setempat. Presiden lalu menyapa Perdana Menteri India Narendra Modi dan para pejabat tinggi India yang hadir.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, usai melakukan rapat kabinet di Istana Kepresidenan, mengatakan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi meminta secara khusus TNI berpartisipasi di Defile Hari Nasional India.
“Hal ini disampaikan saat bertemu Presiden Prabowo Subianto kemarin. Perdana Menteri India secara khusus meminta kita juga menjadi bagian dari defile,” kata Hasbi.
Karena hal ini, lanjut Hasbi Presiden Prabowo berencana mengirimkan TNI juga untuk berpartisipasi dalam defile pada hari nasional India nanti.
“Ketika bertemu dengan Perdana Menteri India, kita mendapatkan undangan untuk hadir di hari nasionalnya India, di bulan Januari nanti, tanggal 26,” jelas Hasbi.
2 Bulan TNI sendiri sudah mulai progres menyiapkan pasukan tersebut. Wakil KSAD Tandyo Budi R. pada Senin (28/10) lalu sudah mengecek langsung kesiapan pasukan defile TNI AD di Divisi Infanteri 1 Kostrad, Cilodong, Jawa Barat. Pengecekan ini ditujukan untuk memastikan kesiapan maksimal pasukan yang akan mewakili Indonesia ini.
Saat itu, Tandyo menekankan pentingnya kesiapan mental dan fisik dari setiap prajurit yang akan menjadi duta bangsa yang diberangkatkan ke India. Seleksi dilakukan secara ketat untuk memilih prajurit terbaik yang mampu menunjukkan kebanggaan Indonesia dalam parade militer internasional. Para prajurit juga akan menjalani latihan intensif yang mencakup penguasaan formasi defile hingga penguatan stamina guna memastikan mereka tampil secara optimal.*Imam Kusnin Ahmad*