Penghargaan ke Bupati Banyuwangi Sukses Diiringi Gandrung Gurit Mangir.

Banyuwangi-menaramadinah.com, Pemerintah pusat menganugerahkan dua penghargaan kepada Banyuwangi. Puncak peringatan Hari Otonomi Daerah (OTDA) XXVIII terasa istimewa bagi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Pada acara yang diselenggarakan di Taman Surya Kota Surabaya, Kamis (25/4/2024) itu dimeriahkan Gebyar Tari Gandrung Gurit Mangir rampilan 50 penari gandrung kolaborasi dari 30 SMP Negeri se Banyuwangi , yang dipersiapkan hanya dalam waktu singkat 5 ( lima ) hari .
Rasa Bangga Penari Muda Gandrung Gurit Mangir.Sebanyak 50 orang menari dalam memeriahkan Penghargaan Otonomi Award di Taman Surya Surabaya. Salah satu penari gandrung MasAyu Rantah merasa bangga bisa MasAyu Rantahmenarikan kesenian tradisional khas daerah Banyuwangi di Surabaya, ibukota propinsi Jawa Timur

Rasa bangga menggelora dalam diri MasAyu Rantah Sayda Umami siswi kelas 7C SMP Negeri 2 Rogojampi.

Betapa tidak, dia sukses tampil sebagai penari sekaligus menghibur ratusan tamu undangan diantaranya Gubernur , Bupati dan Wali Kota se Indonesia yang dihelat di Taman Surya Surabaya Kamis (25/4).

Sayu panggilan akrabnya
mengaku sangat bersyukur berkesempatan tampil dalam event nasional di Surabaya tersebut.

“Bangga sekali bisa turut berpartisipasi dalam kegiatan Gandrung Gurit Mangir di event nasional ini , rasanya terharu dan juga senang,” ujarnya.

Kota Surabaya dipilih tuan menjadi rumah dalam pelaksanaan ari Otonomi Daerah ke-28 karena beberapa alasan. Kota Surabaya dinilai memiliki kinerja terbaik dalam mengelola daerahnya. Hal itu dapat dilihat melalui inovasi dan program untuk meningkatkan kualitas lingkungan.

Tema peringatan Hari Otonomi Daerah tahun ini yang diangkat adalah “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat”. Sehingga, Kota Surabaya dipilih karena telah menunjukkan kinerja terbaik dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha. Penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Presiden RI Joko Widodo satu kali seumur hidup itu diberikan atas hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, yang juga mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja Tertinggi. Penghargaan diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Selain itu, Pemkab Banyuwangi kembali meraih prestasi sebagai Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia yang diberikan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Selamat dan terima kasih kepada para penerima penghargaan yang telah bekerja dengan baik di berbagai bidang,” ungkap Tito Karnavian.
“Kita harus bangga. Ini bukan pesanan atau karena diintervensi oleh pihak lain,” tegas Tito.

“Kami bersyukur Banyuwangi bisa mempertahankan capaian ini. Bagi kami, ini bukan sekadar prestasi, namun menjadi penyemangat untuk berkinerja lebih baik lagi untuk kemajuan Banyuwangi,” ujar Ipuk. (Rishje)