Surabaya, Menara Madinah Com-Kamis malam jumat 28 September 2023 pukul 19.30-21.00 kami menghadiri undangan tabligh akbar Maulid Nabi Muhammad Saw di Masjid Nurul Islam Bratang Perintis 6/7 Surabaya.
Materi kajian maulid ini kami beri tema “Matematika Rohani” (1+1). Agar pengajian menjadi hidup, karena banyak anak-anak TPQ yang hadir, maka sistem pengajiannya saya buat dialogis (tanya jawab), memberi hadiah bagi yang mau menjawabnya. Lebih hikmat lagi diiringi sholawatan oleh group sholawat banjari “Nurul Islam” pimpinan Abah Sembodo Ainun Na’im & takmir masjid ustadz Anas.
Pengajian maulid dengan dialog interaktif sangat menarik diawali dengan pertanyaan-pertanyaan tentang maulid.
Pertanyaan2 itu adalah :
1. Siapa orang pertama kali memperingati maulid nabi Muhammad Saw ?
2. Berapa bilangan 1+1 jumlahnya ?
3. Lebih utama mana memperingati malam lailatul qodar atau malam maulid ?
Jawaban-jawaban pertanyaan di atas adalah ;
1. Orang pertama yang memperingati maulid, ya nabi sendiri, karena nabi lahir dan wafat hari senin.
Setiap hari senin nabi berpuasa sunnah, memperingati hari lahirnya. Sedangkan para ulama dan wali-wali Allah itu yang diperingati hari wafatnya yang disebut dengan ‘HAUL”.
Haul mbah Kyai Hasyim Say’ari, Haul mbah Kyai Wahab Hasbullah dll.
2. Secara matematika jasmani 1+1 = 2. Tapi beda dengan pandangan matematika rohani, 1+1 = nikmat-Nya tidak terhingga, tapi banyak manusia tidak menyadari.
1 + 1 itu kalau kita jumlahkan : 1 ( hamba Allah )+1 ( Allah ) maka jumlahnya nikmat-Nya yang tak terhingga.
3. Memperingati malam maulid lebih utama dari pada memperingati malam lailatul qodar…ini sebagian pendapat ulama dengan alasan :
a. Malam lailatul qodar itu hadiah untuk nabi Muhammad & ummatnya, sedangkan Nabi Muhammad itu orang yang diberi hadiah.
Antara hadiah dengan orang yang diberi hadiah lebih tinggi mana ?
b. Malam lailatul qodar 1000 malaikat turun ke bumi, lebih mulia mana 1000 malaikat dengan nabi Muhammad Saw.
Jelas nabi Muhammad lebih mulia dari 1000 malaikat.
c. Misi lailatul qodar hanya untuk orang muslim, tapi misi ajaran nabi Muhammad untuk seluruh alam dunia.
Yahya Aziz Dosen Public Speaking FTK UINSA, Muballigh & Penulis Buku.