
*Gubernur Khofifah Pemimpin Teladan*
Di tengah hiruk pikuk pilkada Kota Surabaya, -tiba hari ini dua orang Bakal Calon Walikota Surabaya bertemu, mereka adalah Firman Syah Ali dan Lia Istifhama. Cukup menarik karena Firman Syah Ali merupakan keponakan Tokoh Nasional Prof Dr H Moch Mahfud MD, sedangkan Lia Istifhama merupakan keponakan Gubernur Jatim Hj Khofifah Indar Parawansa.
Dua orang keluarga tokoh NU ini tampak sama sekali tidak berbicara tentang politik, namun berbicara keluarga besar mereka masing-masing sambil sesekali diselingi canda tawa. Tampak tidak ada suasana persaingan dan permusuhan antar keduanya, sebagai sesama kader PMII keduanya saling berbagi cerita, wawasan dan pengalaman.
Kepada media, Firman Syah Ali, menyatakan bahwa Gubernur Jatim Hj Khofifah Indar Parawansa merupakan pemimpin teladan. Firman Syah Ali menyatakan bahwa Gubernur Khofifah selain seniornya di PMII juga merupakan tokoh idolanya. Teladan yang bisa diambil dari Bunda Khofifah adalah jiwa pantang menyerah, terus maju tak gentar memperjuangkan prinsip. Contohnya dalam ajang Pilkada Jatim, walau dua kali kalah, Bunda Khofifah tetap pantang menyerah, beliau maju terus sampai berhasil. Setelah berhasil menjadi Gubernur Jatim, Bunda Khofifah langsung menggebrak dan mendobrak jawa timur, terutama terlihat saat Bunda Khofifah mengumumkan program Tistas, Pendidikan Gratis Berkualitas, yang sangat besar manfaatnya untuk dunia pendidikan.
Selain jiwa pantang menyerah, Firman Syah Ali juga meneladani sikap tanggap Bunda Khofifah. Selama menjadi Mensos, Presiden Jokowi sering kaget, sebab setiap kali terjadi bencana alam, bunda Khofifah ternyata sudah berada di lokasi jauh sebelum ditelepon oleh Presiden. Yang terakhir kejadian konflik Papua di Jawa Timur, Bunda Khofifah langsung ambil langkah telepon Gubernur Jatim dan meminta maaf atas nama masyarakat Jawa Timur. “Bunda Khofifah ini pemimpin sipil tapi gerak cepatnya melebihi jenderal militer” pungkas Firman Syah Ali.
Senada dengan Firman Syah Ali, Lia Istifhama merasa sangat senang bertemu keponakan Pak Mahfud MD, karena pak Mahfud MD merupakan sahabat karib Gubernur Khofifah Indar Parawansa, sama-sama kesayangan dan kepercayaan Gusdur. Kepada Media Ning Lia Istifhama menyatakan bahwa Mahfud MD merupakan tokoh idolanya. Menurut Lia Istifhama, Mahfud MD merupakan pemimpin teladan di bidang kejujuran kebersihan dan kewibawaan. “Mahfud MD merupakan guru bangsa yang sangat jujur, bersih dan berwibawa” ujar Lia Istifhama.
Firman Syah Ali yang sehari-hari aktif sebagai PNS di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim ini menyatakan tidak ingin terlibat persaingan tidak sehat antar sesama Bacawali, dia ingin para Bacawali selalu berteman dan bersahabat. Hal senada juga diungkapkan oleh Lia Istifhama.
Kedua Bacawali ini memang selalu saling memuji dan saling apresiasi di berbagai grup WA.
Husnu Mufid
Jurnalis Citizen MM.com