Jember – Plh. Bupati Jember KH. MB. Firjaun Barlaman meninjau Pasar Murah di Alun-alun Jember pada Sabtu (25/3/2023) malam.
Tak sendirian, Pj. Sekda Jember Arief Tyahyono, Asisten Perekonomian dan Pembangunan dr. Hendro Soelostijono, Kepala Disperindag Jember Bambang Saputro, dan Kepala Diskopum Jember Sartini turut hadir mendampingi Plh. Bupati Jember.
Dalam sesi wawancara, pria yang akrab disapa Gus Firjaun itu menjelaskan bahwa Pasar Murah digelar dengan tujuan untuk membangkitkan perekonomian Jember sekaligus mengembangkan potensi UMKM.
“Sebab, bagaimanapun para pelaku UMKM ini merupakan entry point perkembangan ekonomi di tingkat bawah,” lanjutnya. Dengan kegiatan ini, diharapkan bisa meningkatkan perekonomian seperti tahun lalu, bahkan bisa lebih.
Tak hanya itu, lanjutnya, langkah ini merupakan salah satu upaya pengendalian inflasi. “Jika pendapatan masyarakat meningkat, kebutuhan tercukupi, Insya Allah harga-harga juga bakal stabil,” paparnya.
Selain itu, adanya Pasar Murah juga merupakan bentuk terwujudnya kerja sama dari seluruh stakeholder. Mulai Bank Indonesia, Bulog, hingga seluruh stakeholder lain. Tujuannya, agar Pasar Murah dapat mencukupi kebutuhan masyarakat. “Apalagi dengan berbagai produk yang harganya terjangkau,” ulasnya.
“Rencananya, Pasar Murah bakal digelar selama sebulan penuh pada saat Ramadan,” tegasnya. Sementara itu, ada sekitar 240 pelaku UMKM yang berpartisipasi dalam Pasar Murah ini. Nantinya, akan ada pelaku usaha dari koperasi pondok pesantren alias kopontren.
Karena Jember memiliki banyak pesantren, kopontren dapat dikolaborasikan dengan Pasar Murah. Mengingat, adanya kesuksesan saat menggelar Pasar Santri tahun lalu. Harapannya, kegiatan ini juga membuat masyarakat lebih produktif. Yakni, dengan mencari peluang berdagang untuk menekan angka pengangguran. (diskominfo.jember/is)