Tanpa Spanduk. Sambut Datangnya Ramadan dengan Megengan dan Ziarah Kubur

 

Catatan Dr. Husnu Mufid, M.PdI Sekretaris Umum Mushollah Al Ikhlas Jemurwonosari Wonocolo Surabaya.

 

Ramadan sebentar lagi tiba di April  tahun 2022. Tapi suasananya berbeda dengan tahun tahun sebelum datangnya Covid 19.

Tahun 2022 ini jarang sekali tampak spanduk ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Ramadan. Padahal Ramadan sebentar lagi tiba.

Tak terlihat spanduk ucapan Selamat Datang Ramadan dipinggir pinggir jalan raya maupun kampung. Baik di kota maupun di kabupaten.

Begitupula di toko toko moderen seperti plaza dan Indomarer, Alfamaret. Biasanya ada lagu lagu ramadan. Kini tidak ada. Kalau ada hanya pertokoan tertentu.

Masyarakat muslim rupanya menyambut datangnya bulan Ramadan  dengan jalan spiritual. Mendatangi makam leluhur dan megengan di mushollah mushollah.

Tradisi megengan dan ziarah ke makam leluhur. Seperti makam Walisongo dan orang tua rupanya tetap berlanjut. Tidak pernah pudar dari zaman dulu hingga sekarang

Di masa Covid 19 ini cukup banyak umat Islam melakukan tradisi megengan dan ziarah kubur. Mereka bahagia dan sehat selalu mendatangi makam leluhur dan merayakan megengan.

Inilah kelebihan umat Islam di Indonesia dalam situasi apapun tetap menjalankan tradisi megengan dan ziarah kubur dalam rangka menyambut datangnya Bulan Suci Ramadan.