*”MELIHAT” PALESTINA-ISRAEL, KEUTUHAN NKRI & BERBAGAI HAL, DARI DIMENSI “MAKRIFAT” (“WERUH/TAHU”)*

*TULISAN INI MOHON DIBACA SEMUA, AGAR TAK GAGAL FAHAM. DAN, BISA DI-VIRAL-KAN KE BERBAGAI MEDIA SOSIAL MANAPUN.*

Wali Allah Banten yang bernama Syech Nawawi Al Bantani berkata bahwa *_semakin tinggi ilmu seseorang, maka ia semakin melihat KEBENARAN pada orang2 lain. Dan, semakin TINGGI MAKRIFAT seseorang, maka ia makin TIDAK MELIHAT BERBAGAI KESALAHAN orang lain._*

Saya telah berbicara panjang lebar dengan seorang yang sepuh, yang *makrifat* dan saya “gali” dari beliau, serta saya tanyakan, *apa ciri2 orang yang makrifat ?.* Beliau menjawab : *”Orang makrifat cenderung IA BANYAK DIAM. Jikakalaupun ia bicara, ia bicara yang penting2 & bermanfaat2 saja” !.*

Pula, kata beliau melanjutkan : *Orang makrifat biasanya :*
*(1)Ora Kakehan Goroh.*
*(2) Ora Kakehan Ngrasani.*
*(3) Ora Kakehan Maido.*
*(4) Ora Kakehan Umuk.*
*(5) Ora Kakehan Rumangsa.*

Penjabaran *bahasa Indonesia-nya, akan saya wedar di bawah,* maka, mohon dibaca semua tulisan ini dan mohon sabarnya ?.

*Apa Itu Makrifat ?*
Makrifat adalah “weruh (tahu) atau mengetahui”. Makrifat adalah hasil pemahaman tertinggi, yang siapapun harus melewati tahapan *_syariat (aturan2), thariqat (jalan) dan hakekat (alur2 yang hak/”dalam”/puncak penghayatan)._*

Makrifat adalah cara pandang 8 penjuru angin, “super dalam”, tidak *”rubuh-rubuh gedang”* (main ikut2an orang lain, tanpa tahu isi dan tujuan yang dilakukan), “weruh sakdurunge winarah (tahu sebelum yang lain terjadi)”, dll.

Menggunakan dimensi makrifat adalah *singkirkan fanatisme sempit agama/suku/golongan/status, rasa marah, dendam, rasa suka-tak suka, nafsu pribadi negatif dalam memandang soal Palestina, Israel, keutuhan NKRI, teror2 di Indonesia & berbagai hal lain.*

Jabaran singkat *ciri2 orang makrifat adalah :*
*(1) Ora Kakehan Goroh*
Bernakna *_tidak banyak berbohong._* Menghindari berbohong sungguh amat sulit, apalagi jika mengemban status sebagai *_pengusaha, anggota dewan, anggota partai, politikus, pejabat, PNS & siapapun yang sejenisnya._*

Mereka jadi biasa *_berbohong, tidak menepati janji alias ingkar janji, serba main suap (dengan alasan beri “hadiah”), main sunat/ngentit anggaran atau bantuan, mark up, main fiktif, rajin main pethak-umpet dalam bisnis/politik, permainkan hukum & sejenisnya._*

*(2) Ora Kakehan Ngrasani*
Bermakna *_tak banyak ghibah alias buka2 aib sesama alias makan bangkai sesama._* Kelakuan ini, jadi biasa dilakoni siapapun.

Di pengajian, arisan, reuni, bukber, rapat & pertemuan2 apapun, ghibah sudah jadi menu wajib bagi mereka.

*(3) Ora Kakehan Maido*
Bermakna *_tak mudah banget salah2kan orang lain._* Maido adalah *_sifat yang merasa dirinya-lah yang paling benar._*

Maido adalah yang lain2 *_salah kabeh, keliru, kucluk, tak becus & sejenisnya._*

*(4) Ora Kakehan Umuk*
Bermakna *_tak banyak pamer, riya’, tonjol2kan diri & sejenisnya._*

Umuk adalah merasa dirinya-lah yang *_paling hebat, paling pintar, paling kaya, paling shaleh, paling suci & sejenisnya._*

Umuk alias riya’ jadi sangat subur oleh tayangan entertainment TV-TV yang pamerkan artis2 atau pengacara2 kondang atau orang2 (yang merasa) kaya, yang pamer2kan *_harga rumahnya, mobilnya, pakaian2nya, tas2nya & sejenisnya. Mereka tak nyadar, jika semua tsb adalah sangat menjerumuskan !!!._* Semua tsb hanya artifisial & “kulit luar” semata.

*(5) Ora Kakehan Rumangsa*
Bermakna *_tak banyak merasa bisa._* Rumangsa itu *_bisa merasakan atau selalu berupaya ber-empati atau ber-simpati._*

Rumangsa jika kita ini *_hanya manusia yang “lemah”, yang tak punya apa2 (harta hanya punya Allah yang dititipkan ke kita, yang jumlah harta tsb hanya se-tahi kuku, walaupun kelihatan bermilyar2 atau bertrilyun2)._*

Rumangsa jika kita ini *_bukan siapa2. Kita nyadar jika pangkat/gelar/kedudukan/kekuasaan/derajat/kehormatan/kemuliaan/status/sejenisnya, yang ada di kita, SEMUANYA HANYA DISANDANGKAN OLEH ALLAH KE KITA._* Semua, adalah hanya karena kebaikan Allah saja, maka, *_kita jadi bisa kelihatan punya gelar, derajat, kehormatan, pangkat, kedudukan, kekuasaan, dll._*

*Penutup alias Kalam Akhir*
Mari, kita sama2 belajar, dalam kita *_memandang soal Palestina, Israel, NKRI, teror2 di Indonesia atau di manapun, kita gunakan Dimensi Makrifat._*

Ketahuilah, bahwa *_untuk sampai ke tahap makrifat, kita musti sudah lakoni syariat, lewati thariqat dan hayati berbagai hakekat. Di hakekat, kita dijamin tidak asal njeplak atau asal clometan atau asal bunyi (asbun)._*

Bahwa *_makrifat itu HARUS MELALUI DILAKONI, BUKAN HANYA MELALUI MEMBACA BUKU ATAU BICARA ATAU DIDAPAT MELALUI DISKUSI2 ATAU SENINAR2 ATAU LOKAKARYA2 MAKRIFAT._*

Bahwa : *_Makrifat didapat dari perenungan & penghayatan mendalam kita atas berbagai hal. Makrifat diperoleh dari zikir/khalwat/”bertapa” istiqamah/rutin kita tiap hari._*
*Wallahu A’lam*
==================
In syaa Allah, saya sedang menulis, dengan judul :

*● MENGAPA PARA RASUL, NABI, WALI ALLAH, ULAMA HAKEKAT/MAKRIFAT “BER-‘UZLAH/SEMEDI/BERTAPA/MEDITASI TAK DI MASJID, TAPI DI GUA/HUTAN/MAKAM WALI ALLAH/LOKASI BERKAROMAH ATAU BER-ENERGI TINGGI/PINGGIR SUNGAI/PADANG PASIR/DI PANTAI SEPI/DLL ?*

*● KOK BISA “HARAM” : MASUK GEREJA, MUSIK & PASANG FOTO/LUKISAN ?.*

In syaa Allah, akan saya share, nanti, mohon di-viral-kan, utk kita bisa berikan setitik manfaat bagi sesama, aamiin.
==================
*_Gus Muh atau Gus Muhammad atau Drs. H. Muh. Basis, MBA, M.Ri : Pendiri Padepokan Bhakti Nusantara (PBN), tahun 1995 + Pendiri Majelis Cinta Allah & Nabi Muhammad (MAJTANIM) + Penasehat Majelis Zikir SYECH QUTHUB + Pendiri Lembaga Pelatihan Bela Diri (LPBD) SINGA MATARAM + Pendiri Lembaga Pengijazahan Ilmu Hikmah (LPIH) Bhakti Nusantara + Peruqyah Internasional + Penulis._*
===================
*C.P PADEPOKAN/MAJELIS : 0838 4040 7500 (MOHON, UNTUK TATA KRAMA/ADAB, JIKA AKAN MASUKKAN NOMOR INI KE GRUP WA, AGAR “PAMIT” DULU, JANGAN ASAL MENG-INVITE ?).*
===================
*_Menerima Konsultasi Sangat Pribadi + Meruqyah Diri/Pribadi & Lokasi (Rumah, Toko, Restauran, Hotel, Pabrik, Dll) + Pengijazahan Ilmu2 Hikmah/Asma’ Sunge Rajeh/Saifi/Dll (Aura, Keturunan, Jodoh, dll). Bisa Hub.Dulu ke 0838 4040 7500_*