Rapat Pleno Kubu KH. Yahya Cholil Staquf Sore Ini Berubah Jadi Rapat Koordinasi Penanganan Bencana

 

 JAKARTA – menaramadinah.com-Gus Yahya memenuhi janjinya Sore Ini Kamis, 11 Desember 2025 menggelar Rapat Pleno di Kantor PBNU JL Kramat Raya Jakarta Pusat.

Tapi karena yang datang tidak memenuhi kuorum. Maka diganti dengan Rapat Koordinasi Membahas Bencana Aceh dan Sumatera.

Pergantian acara Rapat tersebut. Juga mengganti bener yang sebelumnya bertuliskan Rapat Pleno PBNU. Kemudian mengganti Benner dengan Nama Rapat Koordinasi Bencana di lantai 8 Kantor PBNU Jakarta Pusat.

Oleh karena itu. Rapat Pleno yang digagas kubu KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya berganti acara pembahasan. Karena Bencana Alam dianggap lebih penting. Mengingat soal kemanusiaan.

Dimana sesuai undangan, rapat dijadwalkan dimulai pukul 13.00 WIB, namun hingga pukul 13.30 WIB hanya belasan pengurus yang tampak di lokasi. Setelah Sore perserta mulai banyak berdatangan. Acarapun dimulai.

Bila dianalisa Gagalnya Rapat  Pleno diganti Rapat Koordinasi versi Gus Yahya menunjukkan bahwa mayoritas pengurus PBNU bersikap konsisten berada di belakang Rais Aam. Para pengurus memahami bahwa kepemimpinan tertinggi di Nahdlatul Ulama berada pada Syuriah PBNU.

Akibatnya tarik menarik pun dua kubu  terus terjadi. Jamiyah Nahdliyin masih terus memantau perkembangan dua kubu yang hingga kini masih berseteru.  Tidak ketinggalan PP. PWI LS Pusat hingga PC. PWI LS terus memperhatikan.

Demikian pula dengan KH. Zulva Mustofa dan jajaran Syuriah PBNU kubu Rois Am KH. Miftahul Akhyar tetap memantau Rapat Koordinasi Kubu Gus Yahya yang kini sedang berlangsung.

Husnu Mufid