SURABAYA–MENARA MADINAH.COM-
Perempuan yang aktif di Dewan Pendidikan Jawa Timur. Bunda Dwi Astutik tidak memungkiri bertemu secara khusus dengan KH Asep Syaifuddin Chalim dan Wakil Gubernur (Wagub) Pak Emil Elestianto Dardak.
Menurut Bunda Dwi yang aktif di Pengurusan Muslimat NU Jawa Timur ini mendaftar sebagai Bakal Calon Wakil Walikota Surabaya melalui PDIP bahwa pertemuan khusus itu tidak membahas Pilwali Surabaya. Ucapnya
Justru kami membahas terkait masalah Pendidikan Jawa Timur, otomatis juga ikhtiar Surabaya, jelas Bunda Dwi Astutik kepada Menara Madinah.
Bunda Dwi menegaskan tidak ada penggalangan dukungan untuk kepentingan pencalonan dirinya. (Wagub) Emil Elestianto Dardak hanya memberikan apresiasi atas prestasi saya untuk melakukan pendekatan terhadap partai-partai, kalau Kiai Asep otomatis mensupport saya terang-terangan, Pungkasnya.
Menurut Kiai Asep, Bu Dwi harus optimis berikhtiar membangun komunikasi baik di parpol maupun di komunitas itu bahasa beliau. Insya’allah saya do’a kan terus seperti Ibu Khofifah, pesan yai.
Pertemuan yang digelar dikediaman Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya. KH Asep Syaifuddin Chalim, pada Kamis (19/9/2019) juga dihadiri Wagub Jatim dan Pergunu Jatim.
Dwi Astutik salah satu yang mendaftar sebagai Bakal Calon Wakil Walikota Surabaya di kantor DPD PDIP Jawa Timur. Sejumlah nama sudah meramaikan bursa kandidat di Pilkada Kota Surabaya.
Maqdar Abdulloh/Menara Madinah.