
Prof. Mahmud Mustain Guru Besar Teknik Kelautan ITS Surabaya.
Semaraknya kehidupan maya sungguh sudah sangat terasa telah merubah karakter generasi manusia ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa anak-anak kita sudah berbeda karakter bila dibandingkan dengan kita seusia 50-an tahun. Perihal yang sangat terasa adalah karakter instan pada anak-anak kita terimbas dengan adanya kemudahan mendapatkan informasi di dunia maya.
Sungguh hal ini bahaya bila tidak diimbangi dengan arahan yang benar. Cepat memang meningkatkan efisiensi tetapi akan merugi dalam hal efektifitas bisa jadi malah kontra produktif. Perihal yang sangat terasa adalah menurunkan etos belajar/bekerja. Hal ini hanya beda sedikit bila dibandingkan dengan ekses negatif dari judi yakni menghilangkan etos kerja. Sungguh hal ini merupakan degradasi karakter yang sangat merusak bangsa kita tercinta ini.
Secara umum era informasi memang memberikan banyak dampak positif dan negatifnya. Meta AI memberikan rincian tentang hal ini bagi generasi mendatang.
Dampak Positif:
– Kemudahan Akses Informasi: Teknologi memungkinkan anak muda mengakses informasi dengan mudah melalui internet dan media sosial, membantu mereka tetap terhubung dengan dunia luar dan mengembangkan wawasan tanpa batasan geografis.
– Peningkatan Produktivitas: Aplikasi manajemen waktu dan perangkat lunak kerja kolaboratif memungkinkan pekerjaan dilakukan lebih cepat dan efisien.
– Pengembangan Kreativitas: Platform media sosial dan aplikasi desain memberikan ruang untuk ekspresi kreatif anak muda, memungkinkan mereka berbagi ide dan karya seni dengan orang lain.
– Kemudahan Transportasi: Layanan transportasi online seperti ojek online memudahkan anak muda berpindah tempat tanpa repot dengan transportasi umum.
– Pendidikan yang Lebih Baik: Teknologi digital memungkinkan pembelajaran online, membuka peluang bagi siapa saja untuk mendapatkan pendidikan berkualitas.
Dampak Negatif:
– Kecanduan Teknologi: Penggunaan teknologi berlebihan dapat mengurangi produktivitas dan mengganggu kesehatan mental.
– Gangguan Konsentrasi: Banyaknya notifikasi dan informasi yang tersedia dapat membuat anak muda sulit fokus pada satu tugas.
– Risiko Privasi dan Keamanan: Tanpa pengawasan yang tepat, anak muda dapat terpapar risiko seperti cyberbullying atau pelanggaran privasi.
– Gaya Hidup Konsumtif: Kemudahan akses ke platform e-commerce dapat menyebabkan pola belanja tidak terkendali dan masalah keuangan.
– Penyebaran Berita Hoaks: Anak muda rentan menjadi korban berita palsu yang tersebar luas di media sosial, memerlukan literasi digital yang baik untuk memilah informasi.
Selama ini dirasa belum ada upaya memfilter conten-conten negatif seperti kekerasan, hoax, dll. Kondisi yang ada terkesan bebas mengupload apa saja. Sehubungan dengan ini untuk mengurangi pengaruh negatif pada generasi mendatang utamanya terhadap degradasi karakter, maka sangat perlu adanya upaya penambahan conten-conten yang bermuatan positif.
Selebihnya adalah adanya pembatasan atau kontrol pada anak-anak dalam penggunaan internet.
Semoga bermanfaat barokah dan selamat aamiin.
🤲🤲🤲
Surabaya, 16 Dzul-Qo’dah 1446 / 14 Mei 2025
m.mustain