Prof. Dr. H. Ali Masykur Musa, M.Si., M.Hum., atau yang akrab disapa Cak Ali, adalah salah satu tokoh nasional yang kini terpilih sebagai Mundir Aali di Kongres ke 13 JATMAN di Asrama Haji Donohudan Boyolali. Berikut ini laporan Pemred menaramadinah.com Drs. Husnu Mufid, M.PdI :
Prof. Ali Masykur lahir pada 12 September 1962 di Tulungagung, Jawa Timur, ia dibesarkan dalam lingkungan keluarga religius, anak keempat dari pasangan KH. Musa Asy’ari dan Hj. Muthmainnah.
Prof. Ali Masykur Musa dikenal aktivis mahasiswa di PMII FISIP dan UNEJ serta menjadi Ketum PB PMII. Kemudian menjadi dosen di FISIP UNEJ dari tahun 1987-1999.1
Kiprahnya sebagai dosen memberikan fondasi yang kuat bagi perjalanannya di dunia politik. Melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), yang didirikan oleh tokoh besar NU, Gus Dur.
Pada pemilihan umum 1999, ia berhasil terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan kembali dipercaya oleh rakyat pada periode kedua 2004 – 2009.
Pada tahun 2008, ia terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PKB versi Gus Dur pada Muktamar Luar Biasa (MLB) di Parung, Bogor.
Setelah mengakhiri masa jabatannya di DPR, Prof. Ali Masykur Musa terpilih menjadi anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI pada tahun 2009 hingga 2014.
Dedikasinya di BPK menjadikannya salah satu tokoh yang dihormati dalam upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel.
Setelah itu menjadi Ketua PP Keluarga Alumni Universitas Jember (KAUJE). Selama dua periode. Dibawah kepemimpinannya Majalah Acces didirikanbersama Singgih Sutoyo sebagai Pemrednya. Sehingga sangat banyak Alumni Unej yang terpublikasi.
Hanya sayangnya setelah kepengurusan periode pertama Sarmuji sebagai Ketua PP KAUJE Majalah Acces tidak terbit. Banyak yang menyayangkan. Karena Majalah tersebut merupakan Jembatan penghubung informasi antar KAUJE.
Semoga di kepengurusan KAUJE Sarmuji di periode kedua Majalah Acces kembali terbit. Mengingat sebagai pembangunan jaringan informasi.
Pada tahun 2012, ia terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU).
Di bawah kepemimpinannya, ISNU berkembang menjadi wadah intelektual yang mengusung nilai-nilai keislaman moderat dan kebangsaan selama dua periode.
Kini Sabtu, 21 Desember 2024 Prof. Ali Masykur terpilih sebagai Mundir Aali di Kongres ke 13 JATMAN di Asrama Haji Donohudan Boyolali.
Saat ini pula beliaunya memasuki dunia Tarekat dan menjadi tokoh utama. Barangkali ini perjalanan hidupnya menjadi seorang suci diusia 62 tahun. Selamat dan Sukses menerima amanah sebagai Mundir Aali JATMAN