*Upaya Tingkatkan Penerimaan Hibah Dikti, LRPM Undira Gelar Coaching Clinic Untuk Dosen*

 

Jakarta-menaramadinah.com-Dalam upaya meningkatkan jumlah penerima hibah DIKTI, maka Lembaga Riset dan Pengabdian Masyarakat (LRPM) menyelenggarakan kegiatan coaching clinic untuk dosen tetap Universitas Dian Nusantara (UNDIRA) pada Sabtu (2/3/2024).

Prof. Dr. Ir. Astri Rinanti, S.Si., MT., IPM, yang merupakan Guru Besar, Universitas Trisakti, Dr. Emelia Sari, S.T., M.T selaku Kepala Pusat Inkubator Bisnis LPPM Universitas Trisakti, dan Dr. Winnie Septiani, S.T., M.Si., IPM selaku Wakil Direktur Penelitian LPPM Universitas Trisakti, ditunjuk sebagai coach dalam kegiat

Hal tersebut karena pengalaman coach dalam mendapatkan pendanaan hibah DIKTI sehingga mengetahui strategi untuk lolos pendanaan.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dr. Ir. Muhammad Hanafi, MBA, IPU selaku Direktur LRPM.

Dalam kesempatannya beliau menjelaskan bahwa yang memiliki minat untuk mengusulkan program hibah DIKTI baik penelitian maupun PkM ada sekitar 28 judul, dan itu hanya sekitar 35% dari jumlah dosen yang sudah terdaftar di Sinta Dikti.

Beliau juga berharap jumlah tersebut bisa bertambah lagi dalam pengusulan Hibah DIKTI, dan banyak peluang untuk lolos dalam pendanaan hibah DIKTI 2024 dari pembekalan coaching clinic pada hari ini.
Wakil Rwkto I Bidang Akademik
Wakil Rektor I Bidang Akademik, Ir. Margono Sugeng, MSc.

Hadir juga Bapak Ir. Margono Sugeng, M.Sc selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik yang sekaligus membuka kegiatan coaching clinic tersebut.

Dalam sambutannya beliau berharap kegiatan coaching ini nantinya menjadi proposal yang bisa di submit ke BIMA sebelum tanggal 26 Maret 2024.

Beliau juga berharap kepada seluruh dosen yang hadir untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin dan kita jadikan forum ini sebagai ajang belajar yang berkaitan dengan penyusunan proposal penelitian dan pkm, sehingga berpotensi lolos Hibah DIKTI 20.

Pada kesempatan tersebut Prof. Dr. Ir. Astri Rinanti, S.Si., MT., IPM memberikan apresiasi setinggi-tingginya, beliau menyampaikan bahwa UNDIRA ini cukup agresif, meskipun buku pedoman belum keluar, namun sudah mempersiapkan segalanya.

Hal itu merupakan suatu bentuk keseriusan dari pimpinan UNDIRA untuk memfasilitasi dosen-dosennya untuk bisa lolos pendanaan hibah DIKTI 2024.

Beliau berharap setelah kegiatan ini, dosen-dosen sudah dapat menentukan tujuan, metode, RAB-nya dan memfinalkan laporannya untuk pendanaan hibah DIKTI 2024.

Program hibah DIKTI memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia.

Melalui dukungan kegiatan penelitian dan pengembangan pendidikan, hibah DIKTI memfasilitasi peningkatan kualitas pendidikan tinggi, memungkinkan perguruan tinggi untuk mengembangkan program pendidikan yang lebih baik dan memperluas aksesibilitas bagi mahasiswa berprestasi namun kurang mampu secara finansial.

Selain itu, hibah DIKTI juga mendorong inovasi, kreativitas, dan peningkatan daya saing global dengan memberikan dukungan kepada peneliti dan mahasiswa untuk melakukan penelitian yang relevan dan solutif.

Dengan demikian, hibah DIKTI berperan dalam pemberdayaan sumber daya manusia Indonesia, membantu menciptakan generasi yang terampil dan berkualitas untuk masa depan bangsa.

Yuris