Keistimewaan Burung Perkutut Bagi Orang Jawa

 

Sambil menunggu bedug Maghrib saya coba berbagi dengan mengupas pemahaman mengenai “Mitos” Burung Perkutut,,, dari sekian banyak burung yg biasa diternak oleh sebagian orang adalah Burung. Seperti apakah keistimewaan bagi orang Jawa. Berikut ini laporan Nur Kholi :

Perkutut, percaya atau tidak bagi sebagian orang memelihara burung khususnya jenis Perkutut itu bukan sekedar sebagai klangenan (Kesenangan) belaka, tapi lebih dari itu karena sebuah kepercayaan. Percaya atau tidak monggo bahwa Perkutut dengan ciri-ciri fisik khusus (katuranggan) tertentu, dengan ciri ketukan irama suaranya, pada jam tertentu akan mendatangkan berkah bagi pemiliknya. Juga katuranggan fisik seperti perkutut putih, udan emas, pancuran mas, pedaringan kebak, atau yg paling di jauhi yaitu perkutut buntel mayit. Dll

Ada kepercayaan sebagian orang terutama Masyarakat Jawa turun temurun bahwa dengan memelihara burung perkutut akan mendatangkan berkah tersendiri bagi pemiliknya, berkah di maksud bukan bersifat kerezekian semata, tapi juga berkaitan dengan pengasihan, kepangkatan, kewibawaan dan tulak balak, wallohu’alam.

Menurut pakar budaya jawa berkaitan berpendapat bahwa mungkin burung perkutut lah yg dimaksud kukila(burung) sebagai satu dari 5 syarat lelaki paripurna dalam tradisi jawa. Jadi yg dimaksud kukila dalam hal ini bukan sembarang burung, kukila yg dimaksud tsb ya burung perkutut itu sendiri karena keistimewaan burung tsb. Dalam tradisi jawa sebagian menganggap bahwa lelaki paripurna atau sempurna jika dalam hidupnya telah memenuhi lima persyaratan, 5 syarat yg di maksud adalah :
1. Curiga (Keris Pusaka)
2. Wisma (Rumah)
3. Wanita (istri)
4. Turangga (Kuda tunggangan/kendaraan)
5. Kukila (burung sbg klangenan/kesenangan)

Bagi Lelaki dewasa yg sudah memilik 5 hal tsb maka di anggap sempurna/paripurna sebagai lelaki. Khusus mengenai katuranggan kukila itu harus yg bisa mendatangkan hoky, misalnya perkutut dengan katuranggan satriyo pinayungan dipercaya dgn memeliharanya pemiliknya akan menjadi seorang pemimpin besar, dan apabila memelihara perkutut putih maka Insya Allah akan slalu diberikan kedamaian, sebagai penolak bala’, penolak santet/teluh/guna2 dan akan di jadikan panutan atau dipercaya Masyarakat sekitarnya cocok bagi sesepuh modin, spiritualis, paranormal, juru dakwah dll. perkutut pancuran mas atau udan mas maka pemiliknya akan di naungi aura keberuntungan, rizeki lancar dan pengundang konsumen atau pelanggan cocok bagi pedagang, pengusaha dll. Bermacam katuranggan perkutut tsb menjadikan kesan keramat bagi pemiliknya, pernah saya di daerah Lamongan berbincang dengan sesepuh alumni Ponpes keramat Langitan, bahwa Allahuyarham alm.Abah Yai Abdullah Fakih dawuh bagi santri bisa memelihara burung perkutut dengan harapan sbg sarana wasilah untuk menjaga diri dan keluarga dari ilmu hitam, apabila yg tdk suka dan berbuat jahat melalui santet/teluh Insya Allah sebelum kena pemilik karena setiap orang kadang memiliki celah naas tertentu maka burung tsb akan berkurban demi tuannya atau pemiliknya, begitu dawuhnya, wallohu’alam. Khususnya Perkutut putih biasanya matanya kalau malam tersorot cahaya akan berwarna merah, ultra merah yg tajam menembus kegelapan dan lbh peka dibanding jenis lain, tapi agak sulit jenis demikian… Monggo sdulur semua ambil hikmahnya, semua binantang atau makluk yg dicipta Gusti Pangeran Allah S.W.T. Tentunya ada rahasia tersendiri dan mengandung manfaat bagi manusia, semua tentunya atas ijin dan Ridho-Nya.

Assalammu’alaykum,,,all:

Salam dari al fakir
By: Padepokan Nur Langit,