Blitar-menaramadinah.com-Antusiasme masyarakat desa Mangunan kecamatan Udanawu kabupaten Blitar dalam menyambut hari kemerdekaan bangsa Indonesia ke 78 tahun 2023 memang luar biasa. Diawali dengan penataan di lingkungan masing masing RT hingga pelaksanaan lomba lomba mulai dari anak balita hingga orang tua. Penyambutan kemerdekaan bangsa ini dilakukan dalam satu bulan penuh mulai awal bulan Agustus hingga akhir Agustus nantinya. Menurut salah satu warga masyarakat ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur kepada tuhan atas kemerdekaan yang dianugerahkan kepada bangsa indonesia juga sebagai bentuk rasa hormat dan berterima kasihnya kepada para pejuang yang merelakan segalanya untuk kemerdekaan bangsanya. “Nggih mas Niki pinangka rasa syukur Dateng Gusti Saha ngemut ngemut para pejuang. Lha keleresan bung Karni pejuang ingkang nom Saha bung Karno ingkang sepuh kan saking Blitar to.” Katanya dalam bahasa Jawa yang artinya ya mas ini sebagai bentuk rasa syukur dan mengingat jasa para pejuang. Kebetulan bung Karni selaku tokoh muda dan bung Karno tokoh tua kan dari Blitar to.
Rasa syukur dan kebanggaan itu diwujudkan dalam perayaan setiap tahunya baik lomba lomba maupun pada hari H yakni 17 Agustus juga akan dilakukan upacara bendera di lapangan desa. Seperti tahun lalu upacara langsung di prakarsai oleh kepala desa bpk. Sukamdi, ST.
Dalam rangka perayaan kemerdekaan tersebut dilakukan berbagai lomba antara lain menggambar untuk anak anak, mewarnai untuk anak balita, fisionshow untuk anak anak balita, lomba balap karung untuk ibu ibu, lombak teklek untuk bapak bapak, lomba menangkap belut untuk bapak maupun ibu, lomba kebersihan dan kerapian lingkungan antar RT, lomba karaoke untuk bapak ibu, lomba paduan suara, lomba gerak jalan kreasi dan masih banyak lomba lomba lagi.
Pembiayaan dilakukan dengan gotong royong masyarakat di masing masing RT yang dilakukan dengan sukarela
“Tidak ada bandingnya pak dibanding perjuangan para pejuang pada saat itu yang merelakan nyawanya untuk kemerdekaan dibanding dengan biaya yang kita keluarkan. Ini kita lakukan dengan gotong royong. Kita kan hanya mempertahankan dan mengisi kemerdekaan sehingga biaya kami sebetulnya tidak sebanding dengan pengorbanan para pejuang. Dan yang penting untuk penanaman rasa nasionalisme kepada anak anak kami” kata bapak Imban selaku salah satu ketua RT di desa Mangunan.
Saat tulisan ini ditulis masih berlangsung lomba paduan suara yang diikuti oleh semua RT di desa Mangunan sebanyak 18 RT.
Saat penulis keliling di setiap jalan, gang maupun lorong terpasang dengan rapi bendera merah putih dan umbul umbul serta berbagai hiasan penyambutan kemerdekaan bangsa Indonesia yang ke 78. Masyarakat mulai dari anak anak hingga orang tua terlibat dalam perayaan ini.
Blitar, 11 Agustus 2023.
Mariani