MENARAMADINAH.COM – UPN “veteran” Jawa Timur kembali menerjunkan tim mahasiswa untuk mengabdi pada masyarakat dalam rangkaian kegiatan Kuliah Kerja Nyata Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKNT MBKM). Kelompok 78 merupakan salah satu tim mahasiswa KKN yang ditempatkan di kelurahan Nginden Jangkungan kecamatan Sukolilo Surabaya.
Sebagai langkah awal dalam perencanaan dan penyusunan program KKN maka kelompok 78 melakukan silaturahmi serta diskusi terbuka dengan para pelaku UMKM yang berlangsung pada Senin (20/3) yang dilaksanakan bersamaan dengan acara pengenalan produk UMKM yang digelar oleh pihak kelurahan di Aula Kelurahan Nginden Jangkungan.
Dengan mengusung tema “Peningkatan Ketahanan Ekonomi Pada UMKM dan Optimalisasi Digital Marketing” Lurah Kelurahan Nginden Jangkungan, Novy Astiwi, meresmikan awal mula kegiatan KKN-T selama 3 bulan kedepan.
“…yang saya harapkan ibu dan bapak sekalian bisa berkolaborasi kreatif dengan para mahasiswa dan mahasiswa mampu membantu serta mengembangkan UMKM,” tegas Novy.
Selain diskusi terbuka, kelompok 78 telah melakukan survei pada para pelaku UMKM Kelurahan Nginden Jangkungan pada Jumat (17/03), dengan mengunjungi UMKM Srikandi, Kitchen Bu Dewi, Dapoer Kiyoshi, serta Serabi Wongso.
Pemilik UMKM Srikandi, Suhartik, menyatakan bahwa usahanya telah berdiri selama empat tahun, produk olahan yang dibuat merupakan makanan dan minuman, seperti nasi campur, nasi pecel, selain itu produk minuman yang dibuatnya adalah wedang pokak dan susu pokak. “Akan tetapi, produk minuman saya buat berhenti produksi sementara karena terkendala izin beredar yang belum turun juga, padahal saya sudah ngurus dari satu bulan yang lalu” ujar Suhartik.
Beberapa UMKM di Kelurahan Nginden Jangkungan juga memiliki kendala pada kurang bisa meluasnya pemasaran yang menyebabkan pemilik usaha tersebut hanya memasarkan hasil produksi di sekitar tempat usaha serta upaya pengurusan izin beredar yang cukup rumit. Berdasarkan hasil silaturahmi serta suvei lapang tersebut, kelompok 78 siap menginisiasi gagasan untuk program terbaik dalam pengembangan UMKM di kelurahan Nginden Jangkungan Surabaya.
Husnu Mufid