Kemitraan Saling Menguntungkan Antara Perusaahaan dan Petani Tembakau Sebuah Keharusan

Jember,28 Juni 2022, MenaraMadinah.com.
Dinas TPHP Kabupaten Jember mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas petani dan kelembagaan petani. Salah satu kegiatannya adalah Sekolah Lapang (SL) Tembakau. Hari ini, Selasa 28 Juni 2020, Dinas TPHP Mengadakan SL Tembakau di kelompok tani “Baru Muncul”, desa Jelbuk, Kecamatan Jelbuk.

Acara sekolah lapang (SL) Tembakau ini diikuti puluhan anggota kelompok tani Baru Muncul Desa Jelbuk. Dinas juga menggandeng stake holder tembakau, dimana pada hari ini giliran PT. Sadana untuk berbagi ilmu dan informasi tentang strategi pengembangan tembakau rajang Jember. Pihak PT Sadana menyampaikan materi budi daya tembakau sampai dengan pasca panen serta konsep kemitraan. Ini penting untuk meningkatkan posisi tawar petani dan memperpendek rantai pemasaran. Sehingga petani dapat terhindar dari permainan pasar yang cenderung merugikan petani.

Kepala bidang perkebunan dinas Adrian Supriatna dinas TPHP, Andrian Supriatna,SP kepada jurnalis MenaraMadinah.com mengungkapkan bahwa sekolah lapang merupakan salah bentuk komitmen untuk mensejahterakan petani tembakau. Mengawal proses transfer teknologi dan pemasaran tembakau. Untuk itu kami berharap petani dapat memaksimalkan kegiatan ini, sehingga memberikan manfaat bagi petani. Ungkap Andrian Supriatna.

Sekolah Lapang di kelompok tani Baru Muncul Desa Jelbuk dihadiri pula Kepala Dinas TPHP Ir. Imam Sudarmaji. Dalam sambutannya kepala dinas TPHP Ir.Imam Sudarmaji menyampaikan agar perusahaan dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan petani tembakau dengan kemitraan yang saling menguntungkan, disamping itu diingatkan agar petani senantiasa mengaplikasikan pupuk dengan bijaksana dan jangan berlebih, serta mengoptimalkan pemakaian pupuk dan insektisida organik dengan memanfaatkan bahan yang ada disekitar. Ungkap Imam Sudarmaji

Jurnalis : Lukman Hakim