Semangat Belajar Diana, KPM PKH Desa Bukur

Kediri-Menara Madinah.Com Rabu Pahing, 15 Juni 2022 Belajar tanpa henti, tidak terbatas usia dan keberadaan ekonomi. Adalah Erna Diana Putri, KPM PKH Dsn. Bukur, Ds. Bukur, Kecamatan Kandangan. Ia merasa sangat bersyukur dan berbahagia kemarin sore mendapatkan kunjungan dari Korkab PKH Kabupaten Kediri, Bahrudin, S.P, yang akrap disapa Udin.

Siang kemarin hujan mengguyur Desa Bukur begitu deras, Korkab Udin didampingi Nur Habib SDM PKH Kecamatan Kandangan yang bertugas di Desa Bukur ini disambut dengan senyuman yang manis, Diana sapaan Erna Diana Putri di ruang tamunya yang mungil, rapi dan bersih. Cuaca yang dingin sehabis hujan dihangatkan dengan obrolan yang akrap sehangat kopi manis yang disuguhkan saat itu.

Korkab Udin, sangat lihai dalam memberikan motifasi untuk belajar bagi anak-anak KPM, dengan diselingi cerita dan pengalaman pribadi yang menginspirasi.

“Belajar ituk tidak terbatas di bangku sekolah formal saja, bisa non formal antara lain di PKBM(Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat)” ungkapnya.

Mendengarkan keterangan Korkab Udin yang penuh ke keluarga an tersebut Diana terlihat penuh perhatian dan diselingi senyum dan tawanya yang turut menghangatkan suasana.

Dari obrolan itu Diana dengan penuh semangat dan keinginan yang kuat untuk terus belajar walaupun sudah mempunyai dua anak yaitu balita dan anak sekolah tingkat SD klas 4.

“Saya dulu tamatan SMP, saja” ungkapnya.
Diana memang secara formal memang sudah tidak bisa sekolah tingkat SMA yang umum, namun menurut Udin, Si Korkab yang enerjik ini masih ada peluang untuk meningkatkan belajarnya di Program Kesetaraan yaitu Paket C, yang setara tingkat SMA.

Nur Habib Pendamping PKH yang turut ngobrol menambahkan bahwa di Kecamatan Kandangan, tepatnya di Desa Mlancu ada PKBM yang cukup beken dan maju, yaitu PKBM A.YANI, yang juga memiliki program kesetaraan mulai dari Paket A, Paket B dan Paket C.

Lebih jauh Udin memotivasi Diana KPM PKH yang masih muda ini untuk terus semangat untuk belajar apa saja, ia mencontohkan untuk mempelajari suatu jenis ketrampilan dan dicoba sampai bisa dan terampil serta kemudian dicoba untuk membuka usaha dari ketrampilan tersebut.
“Saya sudah menyampaikan keinginan dan niat saya untuk belajar di Paket C, namun suami belum mengizinkan” terangnya Diana.

Suaminya mengharapkan agar dia fokus dulu merawat anaknya yang masih pra sekolah, yaitu di TK A, mau naik ke B.
Sementara itu Nur Habib(penulis) menimpali pertanyaan yang dinukil dari seorang ahli kejiwaan Terrigegal ‘Kalau Tidak Bisa Kuliah Sekarang, Mengapa Tidak Kuliah Pada Diri Sendiri?’.

Alhamdulillah, Diana saat ini lagi menerima sampingan membuat mainan anak-anak, untuk mengisi waktu luangnya. “Lumayan bisa tambah untuk jajan anak-anak” pungkasnya.

Pada akhir obrolan yang asik ini Udin turut berdoa semoga anak-anak KPM PKH dalam hal ini Diana dan keluarganya, sehat selalu dan mendapatkan ilmu yang maslahat dan barokah, terlebih lagi semoga suatu saat nanti dia berkesempatan melanjutkan jenjang pendidikannya sesuai dengan cita-citanya. “Pendidikan adalah investasi masa depan” tutup Udin.
Nur Habib, mengabarkan.