
Banyuwangi, 28/03/22 Prosesi purnawiyata siswa angkatan XXII SMA Negeri Glenmore digelar di Hall PT. IGG Glenmore. Diikuti oleh 316 Siswa dari jurusan IPA dan IPS serta IPB, acara itu berlangsung lancar dan meriah.
Didahului dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, aneka penampilan hiburan pun menyemarakkan suasana perpisahan yang bertajuk “Semangat Meraih Bintang, Mendulang Prestasi”.
Pada kata sambutan Kasek H. Mochammad Rifai, M.Pd. menyampaikan beberapa pesan kepada siswa siswi yang akan dilepas, dikembalikan kewenangan asuhnya ke orang tua. Di antara kalimat pesan itu “Sekolah boleh selesai tetapi belajar tidak boleh merasa cukup. Teruskanlah semangat belajarmu. Jangan pernah berhenti belajar. Ingat keharusan belajar itu ajaran para nabi, perintah agama”.
Penandatanganan berita acara serah terima siswa dari kepengasuhan sekolah ke orang tua, dilakukan oleh Mochammad Rifai didampingi oleh Ketua Komite. Nampak keduanya puas dengan prestasi siswanya.
Kali ini perayaan perpisahan dilakukan sebelum pengumuman kelulusan. “Ini langkah antisipasi karena setelah ujian terlewati, siswa tersebar ke berbagai kota. Mereka mengikuti berbagai bimbingan untuk bisa meraih kursi di perguruan tinggi pilihannya.
Sementara pada bagian yang lain mereka sibuk menyiapkan diri untuk berbagai kepentingan”, ujar Bambang Sumarsono, M.Pd., Waka Kesiswaan.
Di antara siswa yang akan dilepas itu ada 13 siswa program percepatan, dari jurusan IPA, IPS dan IPB. Mereka cukup dua tahun menyelesaikan studinya. Hal yang mesti terjadi di sekolah yang menerapkan program SKS (Satuan Kredit Semester). Heriyanto Nurcahyo, M.Pd., Waka Kurikulum juga memberitakan bahwa “ tahun depan SMA Negeri Glenmore menerapkan Kurikulum Merdeka”.
Konsep sekolah merdeka kabarnya sudah diterapkan sejak kasek inovatif ini menjabat.
“Kemajuan zaman mengharuskan semua lini kehidupan harus ikut berubah. Dan perubahan itu harus lebih baik”, ujar Rifai dalam kalimat akhir sambutan pidatonya.
Acara yang dihadiri oleh pejabat Forpimka itu, pihak sekolah sempat juga mengapresiasi siswa berprestasi. Prestasi akademik maupun nonakademik yang diraih siswa sekecil apapun selalu diapresiasi.
“Pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi adalah motivasi yang paling mengena”, ujar Yudianto, S.H. mewakili pengurus Komite bertutur.
Husnu Mufid, Jurnalis Menaramadinah.com