
Kediri-menaramadinah.com-Gusti Kanjeng nabi Muhammad Saw, sejak kelahirannya sudah diperingati, karena beliau sudah jelas kebaikannya, Kanjeng nabi tidak pernah mimpi yg jelek, Kanjeng Nabi Muhammad Saw, penglihatan nya dari arah depan atau belakang sama terangnya.
Kanjeng Nabi Muhammad itu selama hidup nya tidak pernah ‘angop’ biarpun matanya ngantuk, tetapi hatinya tidak pernah tidur, semua hewan tunduk dan dekat dengan beliau, dan lalat tidak pernah mendekat dengan beliau apalagi sampai hinggap, tidak pernah.
Kanjeng Nabi Muhammad apabila kencing, langsung hilang, tanpa bekas. Kanjeng Nabi Muhammad Saw, itulah keistimewaan yang di anugerah kan kepada Baginda Rasulullah oleh Allah SWT.
Itulah sebabnya kita memperingati nya dan walaupun lahirnya Kanjeng Nabi Muhammad Saw adalah terakhir tepi Beliau masuk surga pertama, beserta ummat Nya.
Itulah ulasan Rama Kiyai Ismansur, Penasehat Takmir Masjid Abu Bakar dsn KEMIRAHAN, Desa Damarwulan kecamatan Kepung, kabupaten Kediri, dalam acara Mauludan dan Hari Santri Nasional tahun 2021, di halaman masjid Abu Bakar, diikuti oleh para santri Madrasah Subulussalam, wali santri dan masyarakat.
Diakhir sambutannya beliau mengatakan:”Mari kita bersholawat kepada Beliau Nabi Muhammad Saw, agar besuk di akhirat mendapatkan syafaat Nya”
“Gak usah ngenteni rebana” imbuhnya.
Dan lantunan-lantunan sholawat menggema, menggelar, menggetarkan hati sanubari kita.
Penampilan grup rebana Ar-Rosidin malam ini sangat memukau apalagi saat melantunkan lagu hari santri, para santri dan undangan turut serta menyanyi dan lambaian tangan yg semangat.
Kumandangkan terus Sholawat, dimana dan kapan saja, sebagai wujud cinta kita kepada Baginda Rasulullah Saw. Nur Habib