Peran Sumber Daya Hutan Sebagai Penggerak Ekonomi

Oleh : Ciptakarya Fina.

Sumberdaya Hutan merupakan sumber daya yang dapat teridentifikasi berupa kayu maupun non kayu, yang dapat dilakukan pembaharuan untuk keperluan tertentu.
Sumberdaya Hutan memiliki peran yang sangat penting sebagai salah satu penggerak ekonomi dan sangat berpengaruh terhadap pendapatan suatu negara.
Peran sumber daya Hutan sebagai Penggerak Ekonomi suatu negara terbagi menjadi beberapa bagian yaitu :
1. Peran sumber daya Hutan sebagai Penghasil Devisa.
2. Peran sumber daya Hutan sebagai Penggerak sektor ekonomi yang lain.
3. Peran sumber daya Hutan sebagai Penyedia lapangan pekerjaan.
4. Peran sumber daya Hutan dalam Peningkatan pendapatan nasional.
5. Peran sumber daya Hutan dalam Pelayanan Jasa Lingkungan.

Menurut alam et al (2009) peran sumber daya Hutan tersebut muncul karena pada dasarnya sumber daya Hutan memiliki beberapa sifat berikut ini :
a) Kayu sebagai produk yang multi guna.
b) Hasil Hutan yang digunakan sebagai suatu usaha relatif stabil serta investasinya relatif kecil dan modal lebih cepat kembali.
c) Memiliki keterkaitan untuk pengembangan sektor ekonomi lainnya.
d) Ekonomi pedesaan sekitar kawasan hutan dapat berkembang.
e) Relatif lebih mudah mendirikan industri Hasil Hutan.

Penjelasan tentang peran sumber daya Hutan sebagai PENGGERAK EKONOMI

1) Peran Sumber Daya Hutan sebagai Penghasil Devisa.
Peran Sumber Daya Hutan ini sangatlah signifikan terhadap perkembangan ekonomi makro serta perdagangan global. Peranan hasil hutan terhadap peningkatan devisa sangat pesat terutama di negara Indonesia yang nota bene nya sebagai negara berkembang.
Hal ini terbukti berdasarkan data tahun 1995 s/d 2004 yang menerangkan bahwa Kontribusi Hasil Hutan pada peningkatan devisa negara sangat signifikan. Dikarenakan biaya yang di keluarkan saat terjadinya Ekploitasi Hutan untuk menunjang pertumbuhan ekonomi negara Relatif kecil.
Investasi pada sektor kehutanan, dapat dilihat setelah di bukanya Industri Kehutanan. Menurut (Nugraha & Rudiantoro, tahun 2008)
Nilai investasi tertinggi pada Industri Pulp dan kertas dengan nilai sebesar 58 % (16 milyard USD) nilai investasi tersebut menjadikan sektor Kehutanan sebagai aset nasional yang perlu perawatan dan pengembangan.

2) Peran Sumber Daya Hutan sebagai Penggerak Sektor Ekonomi Yang Lain.

Beberapa sektor yang dijadikan sebagai indikator dalam sektor ekonomi dimaksud terdiri dari Jasa, pengelolaan hasil hutan, pertanian, perdagangan, peternakan, transportasi. Kegiatan tersebut dilakukan dengan menganalisis input dan output yang terjadi.

3) Peran Sumber Daya Hutan Dalam Penyediaan Lapangan Pekerjaan.

Tersedianya lapangan pekerjaan pada sektor Kehutanan di akibatkan oleh terdapatnya lapangan usaha dengan berbagai kegiatan yang tentunya harus menggunakan Sumber Daya Manusia.
Kegiatan yakni sebagai berikut :
a) Kegiatan penanaman, pemeliharaan, perlindungan.
b) Kegiatan pemanenan Hasil Hutan yang mencangkup penebangan, pengangkutan.
c) Kegiatan dalam Industri hasil hutan.
d) Kegiatan Jasa sektor kehutanan, meliputi perdagangan hasil hutan, rekreasi hutan, transportasi, pendidikan dan jasa konsultan pembangunan.

4) Peran Sumber Daya Hutan dalam Peningkatan Pendapatan Nasional

Peran Sumber Daya Hutan di Indonesia memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat perolehan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto).
Sektor kehutanan di beberapa daerah di Indonesia memiliki korelasi yang sangat kuat terhadap nilai PDRB yang dicapai.
Semua pencapaian PDRB berpengaruh penting dalam Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dari sektor Kehutanan yang dapat mempengaruhi pendapatan Nasional.
Fungsi Sumber Daya Hutan juga untuk mengatur Tata Air, Pencegah Erosi, Penyerapan Karbon dll.

5) Peran Sumber Daya Hutan dalam Pelayanan Jasa Lingkungan.

Keberadaan Sumber Daya Hutan sebagai Perlindungan Plasma Nuftah memberikan peran di sektor kehutanan sebagai Pelayanan Jasa Lingkungan.
Apabila dilakukan dengan cara yang baik dan lestari maka Sumber Daya Hutan yang melingkupi berbagai jenis Ragam Hayati dapat menghasilkan nilai estetis yang berpontensi Ekonomi.
Salah satu bergerak di bidang pariwisata dipengaruhi oleh keadaan alam, keindahan serta ciri khas sumber daya hutan yang terdapat di dalamnya.
Peran serta Lingkungan seperti perbaikan tata air, pembersih udara, nilai estetika memiliki peranan yang sangat besar dalam keberlanjutan ekonomi jangka panjang di masa yang akan datang.

” JAGA DAN LINDUNGI HUTAN INDONESIA, SEBAGAI BUKTI CINTA dan BHAKTIMU TERHADAP NEGERI”