SIDOARJO – Sebanyak 23 orang mahasiswa Unipa (Universitas PGRI Adi Buana) Surabaya menyelesaikan PLP (Pengenalan Lingkungan Persekolahan) 1 di SMP PGRI 1 Buduran. Praktik berupa observasi kegiatan pembelajaran daring dan budaya sekolah tersebut dilaksanakan selama satu pekan, tanggal 22 – 30 Maret 2021.
Perpisahan para mahasiswa tersebut dilaksanakan di Aula Pandan Wangi SMP PGRI 1 Buduran, Selasa (30/3/2021). Mereka berasal dari 6 program studi: Bimbingan dan Konseling, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan Jasmani, dan Pendidikan Seni Rupa. Dengan dosen pembimbing lapangan, Dr. Suhari, SH, M.Si dan Erna Puji Astutik, S.Si, M.Pd, M.Sc.
Hadir pada acara tersebut, Kepala SMP PGRI 1 Buduran, Indrajayanti Ratnaningsih, S.Si, M.Pd; para guru pamong, dan para Wakasek/Kaur di SMP PGRI 1 Buduran: Kaur Kurikulum, Dra. Lasmi; Kaur Kesiswaan, Dra. Lilik Tri Utami (diwakili staf Siti Tri Mudayana, S.Pd); Kaur Sarana dan Prasarana, Erwin Novianto, S.Pd, dan Kaur Humas (Hubungan Masyarakat), Drs. Koesmoko. Dari pihak Unipa Surabaya yang hadir: dosen pembimbing lapangan, Erna Puji Astutik, S.Si, M.Pd, M.Sc dan para mahasiswa peserta PLP 1.
Dalam sambutannya Ketua Kelompok Mahasiswa PLP 1 Unipa M. Mughni Andika mengatakan, mewakili rekan-rekannya mengucapkan terima kasih kepada para guru di SMP PGRI 1 Buduran, yang telah memberikan bimbingan selama kegiatan observasi. Disertai permohonan maaf jika ada tutur kata, sikap, dan perilaku yang tidak berkenan. “Semoga SMP PGRI 1 Buduran semakin meningkat prestasinya, baik akademis maupun non-akademis,”ujarnya.
Kepala SMP PGRI 1 Buduran, Indrajayanti Ratnaningsih, S.Si, M.Pd mengatakan, para mahasiswa Unipa sudah melaksanakan tugas PLP 1 dengan baik. Selama satu minggu sudah menjadi bagian dari keluarga besar SMP PGRI 1 Buduran. “Mereka sudah mengikuti berbagai kegiatan di sekolah, seperti: Jum’at Berkah (membagikan nasi bungkus kepada warga masyarakat) dan senam bersama juga pada hari Jum’at,”katanya.
Menurutnya, para mahasiswa tersebut datang di sekolah dengan penuh semangat, dan pulang dengan membawa banyak pengalaman. Jika memang terkesan dan betah di sekolah, dipersilakan magang PLP II dilanjutkan di SMP PGRI 1 Buduran. “Profesi guru sekarang tidak lagi dipandang sebelah mata seperti dulu.
Sesungguhnya pada masa pandemi ini, tidak ada yang bisa menggantikan peran guru. Para orang tua/wali peserta didik pun kerepotan untuk mendampingi anaknya pembelajaran daring dari rumah,”ujarnya.
Indrajayanti Ratnaningsih menambahkan, waktu yang hanya satu minggu memang terasa sangat singkat. Untuk itu, lihat yang baik-baik sebagai bahan belajar menimba pengalaman. Ada pepatah “Tiada Gading yang Tak Retak”, maka yang baik dipersilakan dicontoh. Kembali ke kampus dengan tetap bersemangat, hingga lulus dan menjadi guru yang profesional.
Dalam sambutannya, dosen pembimbing lapangan, Erna Puji Astutik, S.Si, M.Pd, M.Sc mengatakan, acara tersebut merupakan puncak dari kegiatan PLP 1 mahasiswa Unipa Surabaya. Meski titik tekannya pada kegiatan observasi, dimohon tidak hanya melihat saja, tapi juga terlibat dalam kegiatan sekolah. “Bukan saja observasi KBM, namun juga pembiasaan-pembiasaan yang ada di sekolah,”ujarnya.
Menurutnya, para mahasiswa supaya bersyukur. Sebab, tidak semua sekolah bersedia melayani mahasiswa praktik atau magang. Mengingat di sekolah sendiri sudah banyak program yang harus dilaksanakan. “Semoga kegiatan PLP 1 ini bisa menjadi pengalaman berharga untuk mengikuti PLP II.1 dan PLP II.2. Yang isinya berupa kegiatan microteaching atau simulasi pebelajaran, dan terjun langsung mengajar,”katanya.
“Jika sudah cocok dengan SMP PGRI 1 Buduran, maka silakan untuk PLP II.1 dan PLP II.2 dilanjutkan disini. Sebab, sudah mengenal lingkungan sekolah dan penyesuaiannya. Sehingga tidak perlu adaptasi lagi saat PLP II,”ujarnya.
Acara ditutup dengan doa dan tukar cindera mata antara pihak Unipa Surabaya dan SMP PGRI 1 Buduran. Dilanjutkan pentas seni musik dan sesi foto bersama.
Berbeda dengan acara penerimaan yang petugasnya dari para guru, pada perpisahan ini semua petugas dan pengisi acara dari mahasiswa peserta PLP 1 Unipa Surabaya.
(Koesmoko, Humas SMP PGRI 1 Buduran)