Bersepeda menuruni bukit dikenal dengan sebutan Down Hill (DH), sebuah cabang olah raga bersepeda khusus mountain biking time trial dengan memanfaatkan gaya gravitasi untuk membukukan waktu tercepat, dengan kontur track berupa turunan-turuan terjal yang sesekali diselingi dengan drop-off cukup tinggi. Berikut ini laporan Deddy Hermansjah, SE dari Lumajang :
Downhill merupakan satu di antara nomor disiplin mountain bike (MTB) dalamcabang olahraga (cabor) balap sepeda.
Downhill tergolong olahraga ekstrem karena pesepeda berlomba melawan waktu di lintasan menurun dan curam. Atlet harus memacu sepedanya di lintasan menuruni bukit dengan rintangan ekstrem.
Menyusuri lekuk perbukitan dengan rintangan yang ekstrim tentu menjadi sebuahb kesenangan tersendiri bagi para penggemar olahraga sepeda downhill. Track yang rumit bukanlah menjadi penghalang, justeru sebaliknya, dijadikan pemicu untuk segera menaklukannya.
Buat mereka, semakin sulit track yang dilalui, maka semakin terpacu adrenalinnya. Beruntungnya kita yang tinggal di Indonesia, karena ada begitu banyak track downhill yang bagus untuk berlatih.
Olahraga bersepeda di alam bebas ini masuk program Olimpiade pertama kali pada tahun 1996 di ajang Olimpiade Atlanta. Dan pada Asian Games 2018, hanya downhill cabang MTB yang dipertandingkan dan atlet downhill Indonesia berhasil meraih pretasi membanggakan dengan membawa pulang dua medali emas yang dipersembahkan oleh Tiara Andini Prastika di nomor downhill putri dan Khoiful Mukhib di nomor downhill putra.
Dan saat ini Kabupaten Lumajang sudah memiliki Track downhill yang berada di dalam kawasan hutan negara dan menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan wanawisata Siti Soendari, track downhill ini digagas pada awal tahun 2019 oleh M.
Imam Dhika yang sering mengikuti event downhill di beberapa kota di Indonesia, harapan adanya track downhill di Kabupaten Lumajang tersebut disampikan kepada Deddy Hermansjah selaku pendamping program perhutanan sosial Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Selanjutnya, ide dan gagasan untuk membangun fasilitas donwhill tersebut oleh Deddy dibawa dan dikoordinasikan kepada pengurus KTH LMDH Wono Lestari, Burno dan pihak management Perum Perhutani KPH Probolinggo untuk dapat menjadi salah satu kegaiatan produktif di dalam program perhutanan sosial yang didampinginya.
Saat ini, track downhill Siti Soendari Bike Park dikelola serius oleh komunitas Pedal Semeru Burno (PSB) yang dikomandani oleh Sariyadi, Ia bersama teamnya sangat antusias mengelola dan mengembangkan Siti Soendari Bike Park dengan profesional.
Gayungpun bersambut, Pemerintah Kabupaten Lumajang sangat mendukung keberadaan Siti Sundari Bike Park, bahkan menurut Bupati Lumajang Thoriqul Haq track downhill yang berada di dalam hutan tropis yang megah tersebut, disiapkan sebagai venue downhill pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2022.
Dari berbagai ikhtiar yang sudah dilakukan oleh banyak pihak, terbersit sebuah impian, dengan adanya fasilitas track downhill ini diharapkan bisa mendorong percepatan lahirnya atlet-atlet baru yang hebat dengan prestasi yang gemilang.
Sebagai tambahan referensi, di Indonesia Bike park yang memiliki track downhill antara lain:
1. Track Cihuni Tangerang
2. Track Jatiasih Bogor – Bekasi
3. Track Cikole Lembang Bandung
4. Track Cisaruni Garut
5. Track Wonogondang Yogyakarta
6. Track Umbul Sidomukti Semarang
7. Track Bukit Sulap Lubuk Linggau
- Track Tutur Welang Pasuruan
- Track Siti Soendari Lumajang