Jember- menaramadinah.com- Dalam upaya tetap meningkatkan dan melayani masyarakat khususnya pelanggan PDAM yang berjumlah puluhan ribu ini, Perusahaan daerah air minum( PDAM) selama Hari raya Fitrih dan sesudahnya tetap menyiapkan anggotanya apabila ada pelanggan yang mengadu akibat aliran air dirumahnya tak lancar atau ada kebocoran.
Pihak manajemen PDAM Jember membentuk Tim URC yang telah disiapkan satu bulan sebelum hari Raya ini oleh PDAM tersebut, bertujuan untuk menangani setiap pengaduan masyarakat terkait aliran air , kebocoran dan lain sebagainya. Bahkan dengan adanya tim URC Ini perhatian pihak manajemen PDAM kepada masyarakat semakin meningkat.
Kepala bidang Humas PDAM Jember, Sapto Nugroho ketika dijumpai di kantornya Jum,at 15/5/2020 mengatakan, jadi begini, bagaimana agar masyarakat tetap mendapatkan informasi tentang PDAM selama hari Raya dan sesudahnya , bahkan untuk tetap melayani masyarakat selama Hari Raya Fitrih, satu bulan sebelumnya, PDAM telah menyiapkan tim Unit reaksi cepat( URC). Harapannya setelah Hari Raya itu tetap terus melayani masyarakat dengan baik.
” Pihak manajemen menginginkan agar setiap pengaduan masyarakat yang berkaitan dengan aliran air, baik melalui lisan, datang kekantor, maupun daring, semisal air tak mengalir, ada kebocoran ringan di sekitar pelanggan dan lain sebagainya cepat tertangani dengan tim unit reaksi cepat ini.” Tandas Sapto Nugroho, Jum at 15/5/2020.
Lebih jauh Sapto menuturkan, atas nama manajemen PDAM membentuk tim URC ini, harapannya agar setiap ada pengaduan dari masyarakat agar dengan cepat tertangani oleh tim URC tersebut. Apabila ada pengaduan malam, pagi telah tertangani, ada pengaduan pagi saat itu juga harus tuntas persoalannya.
” Karena sebelumnya kami telah menyiapkan tim Trantis apabila ada pengaduan masyarakat , namun setelah dilakukan evaluasi , menurut pihak manajemen kurang maksimal dalam menangani masalah pengaduan, sehingga PDAM membentuk tim URC. Namun apabila ada masalah semisal kebocoran besar ketika dilapangan, maka tim Trantis ini yang menangani.” imbuh Sapto yang juga pengurus KONI Jember.
Dia menambahkan, dari hasil evaluasi satu bulan kemarin, Alhamdulillah respon masyarakat tinggi dan ada apresiasi dari masyarakat, bahkan pelayanan PDAM semakin meningkat tajam. Dari total pelanggan yang jumlahnya 39.600 yang mendekati 40 ribu ini, tertangani dengan maksimal.
” Kami telah menyiapkan tim tehnis maupun tim administrasi yang berjumlah puluhan orang, harapannya agar, setiap muncul pengaduan dari masyarakat dengan cepat tertangani dengan baik dan tuntas .” Pungkasnya.( Hrl/Bas)