Alumni STE Mandala Angkatan 83 Peduli Kepada Sesama Dampak Covid- 19

Jember- menaramadinah.com-Dampak pandemi Covid-19 ini sangat terasa sekali bagi warga yang tak mampu, sehingga banyak masyarakat baik secara kelompok maupu perseorangan yang tergugah untuk membantu dan peduli kepada mereka.

Tak terkecuali dengan alumni STE Mandala Jember , tepatnya hari ini Rabu 29/4/2020, alumni STE Mandala angkatan 83 melakukan bakti sosial, yakni dengan membagikan ratusan paket sembako kepada tukang becak. Pembagian sembako itu bertujuan untuk ikut peduli kepada sesama warga Jember, dan meringankan beban terutama warga miskin yang terdampak langsung dari Covid-19 tersebut.

Ada sejumlah 160 paket sembako yang berisi beras, minyak dan gula dengan seharga 50 ribu yang dibagikan kepada warga khususnya yang kurang mampu, sehingga bisa membantu dan meringankan beban mereka.

Sembako itu adalah bantuan donasi dari alumni mulai 3 paket, 4 paket dan 10 paket , sehingga terkumpul 160 paket.

Ketua alumni STE Mandala 83, Abdul Samad mengatakan, kami melakukan bakti sosial ini karena ikut peduli terhadap saudara kita yang tak mampu akibat dampak Covid-19 ini. Barang ini seharga 50.000. berisi beras , minyak dan gula.

” Alumni STE Mandala 83 ini ada 79 orang, awalnya rencana ini kami share di group Wa alumni 83, dan Alhamdulillah dan sangat direspon sekali. Bahkan dari anggota ada yang berdonasi 3,4 dan 5 hingga 10 paket sembako.” Tandas Abdul Samad, Rabu 29/4 di pasar Kreongan, Patrang Jember.

Lebih jauh Samad menuturkan, untuk kegiatan ini tadi mulai start dari Perumahan Mastrip, Danau Toba, traffic Light Patrang, Kreongan dan Gladak Kembar.

” Setiap ada orang yang tak mampu seperti tukang becak, penjaga Taman makam pahlawan maka kami turun dan kami berikan , setiap sepanjang jalan yang kami lalui dan ada beberapa titik yang kami singgahi .” Imbuh Samad.

Dia menambahkan, kami sangat bangga dengan teman- teman ini , karena meskipun nilainya tak seberapa namun kami bisa berbuat untuk sesama terutama yang kurang mampu.

” Harapan kami kepada penerima ini, tadi kami juga berpesan agar tetap memakai masker, jaga jarak, jaga kebersihan dengan cuci tangan. Selain itu meskipun bekerja tetap minimal memakai masker sesuai anjuran Pemerintah.” Pungkas Samad.

Pantauan media ini pada saat pembagian di pasar Kreongan Patrang , tampak puluhan tukang becak bergerombol, bahkan semakin banyak yang datang dan antri.(Hrl/Bas)