Jember-menaramadinah.com- Tepatnya Rabu 29/1/2020,Asosiasi Futsal Kabupaten ( AFK) Jember, menggelar kursus pelatih Futsal Level 1 Nasional, kursus yang dilaksanakan selama 4 hari hingga Sabtu 1/2/2020 di gedung Diklat BKD bumi Kaliwates GOR PKPSO. Kursus pelatih ini diikuti 28 orang peserta yang berasal dari beberapa daerah seperti Lamongan, Kediri, Sampang, Banyuwangi, Malang, Pasuruan ,Surabaya dan Jember.
Kursus pelatih futsal level 1 Nasional ini digelar bertujuan untuk mencari pelatih pelatih muda berbakat, bahkan selain itu kalau bisa yang mengikuti kursus ini bisa mencapai prestasi tingkat nasional.
Kursus pelatih futsal ini dipandu langsung oleh Panca Pauji dan Yos Adi pelatih kiper,
Dalam pembukaan kursus pelatih futsal level 1 Nasional ini tampak hadir, Ketua Asskab PSSI Jember, Sutikno, Ketua AFK Jember Richard Alberd Anderson, perwakilan KONI Oky Soelys, jajaran instruktur pelatih, panitia dan puluhan peserta kursus.
Ketua AFK Jember, Richard Alberd Anderson kepada sejumlah media mengatakan, AFK Jember ini adalah yang pertama menggelar kursus pelatih futsal level 1 Nasional. Selain itu AFK ini keberadaannya masih baru terbentuk.
” Jadi harapan kami kedepan AFK semakin baik dan Profesional, bahkan untuk Jember sendiri dengan pelatih yang ikut kursus ini diharapkan bisa betul – betul melatih tim yang baik serta telah terverifikasi dan lengkap persyaratan .” Tandas Richard Anderson.
Lebih jauh Richard menuturkan, selama ini pelatih futsal di Jember ini masih sedikit dan terbatas, dengan kursus yang digelar ini akan semakin bertambah yang melatih di Jember.
” Jumlah peserta kursus ini yang dari Jember ini adalah 7 orang, bahkan yang banyak itu justru dari luar kota seperti, Surabaya, Malang, Lamongan , Kediri, Banyuwangi, Pasuruan dan Jember. Untuk materi latihan langsung di Gor .” Imbuh mantan pemain Pra Pon Jatim ini.
Dia menambahkan, mari kita bangun AFK ini lebih baik lagi, ” bahkan berapa bulan kedepan ini AFK akan menggelar kompetisi internal . Selain itu bagi yang telah ikut kursus ini bisa menangani tim dan bisa melatih.” Pungkas Richard.
Sementara terpisah, Ketua Asskab PSSI Jember Sutikno menjelaskan, kami sebagai Asskab PSSI yang juga pembina di AFK ini mulai awal melibatkan anak- anak muda milenial ini. Harapannya selain masih muda dan masih mobile.
” Dengan melibatkan anak anak ini bisa meningkatkan kinerja dan prestasi AFK , apalagi Jember akan menjadi tuan rumah PorProv VII . Selain itu dengan para pemuda ini harapannya bisa lebih meningkat lagi, pemikirannya fress, dan SDM juga mumpuni. ” Tandas Sutikno.
Masih lanjut Sutikno, dengan ditindak lanjuti kursus wasit maupun pelatih ini kedepan AFK akan lebih baik lagi dan berprestasi.
” Selain itu kursus ini adalah sebagai pondasi untuk memutar kompetisi internal AFK. Bahkan setelah ini jajaran AFK mempersiapkan kompetisi internal sekalian persiapan PorProv sebagai tuan rumah 2021 mendatang.” Pungkas Sutikno yang Ketua Organda ini.
Pantauan media ini saat acara, para peserta kursus Pelatih selain diberi pelajaran teori juga peraktek lapangan di GOR Kaliwates.(Hrl/ Bas)