
Indramayu, 19/12/2025 — Suasana SMP Negeri 3 Sindang pada Jumat (19/12/2025) tampak semarak dan penuh energi positif. Gelar Karya Pembelajaran Mendalam dan Pentas Kreativitas Seni Siswa yang digelar sekolah ini tampil sangat inovatif dan inspiratif, menjadi panggung ekspresi sekaligus ruang apresiasi atas potensi, bakat, dan karakter murid.
Pembawa acara atau Master Ceremony pun disampaikan dalam dua bahasa (bilingual) kolaborasi antara Sang Juara 1 Olympiade Bahasa Inggris Kabupaten Indramayu dan juga Juara dua nasional Olympiade Bahasa Inggris Universitas Indonesia 2025, Dhaanis Zahra dan Sang Duta Genre Indramayu 2025, Nazriel Khalifa serta didukung MC berkelas Nayra Puspa Juliani.
Dalam kegiatan tersebut, masing-masing koordinator mata pelajaran memamerkan hasil karya pembelajaran mendalam dan produk kolaboratif belajar siswa di luar kelas sebagai implementasi Projek Penguatan Pelajar Pancasila (P7) yang dikemas kreatif sesuai tema yang diusung sekolah.
Ragam karya pembelajaran menunjukkan proses Pembelajaran Mendalam yang menunjukkan proses pembelajaran bermakna, berkesadaran dan menyenangkan—tidak hanya menekankan capaian akademik, tetapi juga penguatan karakter, kolaborasi, dan kreativitas.
Di panggung utama, para siswa dari setiap kelas tampil memukau dengan pentas seni pilihan mereka. Nuansa budaya lokal berpadu harmonis dengan sentuhan modern. Beberapa penampilan yang menyedot perhatian antara lain Pentas Peragaan Model Busana Daerah, Tari Topeng Kelana, Tari khas Sintren, Tari Jaipong Mojang Priyangan, Tari Payung, Berokan, Tari Ramayana hingga modern dance seperti pantomim, Joged Komando dan Tari Semangat Gen Z. Setiap penampilan mencerminkan keberanian berekspresi, kekompakan tim, serta kecintaan pada budaya dan zaman.
Koordinator Pelaksana kegiatan, Kurnianingsih, S.Pd., menyampaikan bahwa gelar karya ini merupakan wujud nyata pembelajaran kontekstual dan berorientasi pada pengembangan potensi siswa.
> “Kegiatan ini memberi ruang kepada siswa untuk menunjukkan hasil belajar mereka secara kreatif. Kami ingin siswa percaya diri, berani tampil, dan bangga terhadap karya sendiri. Inilah pembelajaran yang hidup dan bermakna,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 3 Sindang, Hj. Ani Hanifah, M. Pd. menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi sekolah dalam membangun generasi berkarakter, kreatif, dan berdaya saing.
> “Gelar karya dan pentas seni ini bukan sekadar ajang tampil, tetapi proses pembentukan karakter. Anak-anak belajar bekerja sama, menghargai perbedaan, mencintai budaya, dan menyalurkan energi positif. Kami bangga melihat semangat dan kreativitas siswa yang luar biasa,” tutur Ani.
Antusiasme warga sekolah dan orang tua yang hadir semakin menguatkan makna kegiatan ini sebagai ruang kolaborasi dan apresiasi. Gelar Karya Kokurikuler dan Pentas Kreativitas Seni Siswa SMPN 3 Sindang menjadi bukti bahwa pendidikan yang memerdekakan mampu melahirkan karya-karya inspiratif serta menumbuhkan generasi yang percaya diri dan berkarakter.
Reporter: Sujaya
