Melesatnya isu Surat Perintah Pengundurandiri dari Rois Am KH. Miftahul Akhyar kepada KH. Yahya Kholil Staquf Ketum Tanfizuah PBNU mendapat komentar dari KH. Imaduddin Utsman Al Bantani Wakil Ketua PP PWI LS. Berikut ini wawancara Pemred menaramadinah.com Husnu Mufid :
Bagaimana pendapat tentang Surat Perintah Mundurnta Gus Yahya dari Rois Am PBNU ?
Dijawab
Saya tidak faham apa sebenarnya yang terjadi antara K.H. Miftahul Akhyar dan Gus Yahya sehingga keluar surat perintah mundurnya Gus Yahya sebagai Ketua Umum PBNU dari Kiai Miftah sebagai Rais Namun apapun itu warga Nahdiyyin saya harapkan untuk tetap tenang dan sejuk. Dinamika semacam ini bukan yang pertama dalam tubuh PBNU, saya berharap semoga berakhir dengan maslahat.
Apa ada dinamika di Organisasi PBNU ?
Dijawab :
Periode pengurus sekarang ini memang banyak dinamika organisasi. Banyak pecat memecat. Kita berharap ini tidak akan terjadi lagi di masa yang akan datang. Semoga PBNU memberikan keputusan yang akan membawa kemaslahatn bagi NU dan Nahdiyyin.
Apa perlu waspada ?
Dijawab :
‘Nahdiyyin wajib meningkatkan kewaspadaan ketika terjadi dinamika Internal ditubuh NU, jangan biarkan musuh menyusup lalu menguasai dan menghancurkan. Sepanas apapun dinamika antar putra-putri NU semuanya berniyat berkhidmah, tetapi jika musuh menyusup maka tujuan mereka adalah menguasai atau menghancurkan