
BLITAR – Ini ujian kesabaran bagi Polisi,IPSI dan Perguruan Pencak Silat.
Betapa tidak,Pagi hari 17 pengurus perguruan Pencak Silat se Blitar Raya berkumpul Untuk deklarasi damai demi jaga kondusifitas daerah.Sore harinya puluhan oknum pesilat melakukan konvoi dijalan, yang ditenggarai mengganggu ketertiban Umun.
Akibatnya Polres Blitar mengamankan puluhan anggota dari salah satu perguruan silat di Jalan Raya Desa Kendalrejo Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar itu.
“Mereka melakukan konvoi dengan memblayer kendaraan dan mengganggu ketertiban umum,”.
Kapolres Blitar AKBP Arif Fazzlurrahman mengatakan petugas mengetahui adanya sejumlah rombongan konvoi di timur Mako Polres Blitar, sekitar pukul 17.00 WIB.
Rombongan tersebut melakukan blayer motor dan berteriak secara lantang.
“Selanjutnya petugas berusaha membubarkan dan menertibkan rombongan tersebut. Ini dikarenakan mengganggu arus lalu lintas dan dapat menjadi gangguan kamtibmas,” terang Arif, Jumat (14/2/2025).
Kapolres menyebut ada sekitar 100 orang dalam rombongan konvoi tersebut. Petugas berusaha memberikan sanksi humanis dengan cara membubarkan konvoi tersebut. Namun, ada beberapa orang yang diduga sebagai provokator.
“Kami berusaha membubarkan mereka, tapi karena ada provokator. Jadi mereka ada beberapa melarikan diri, selanjutnya petugas mengamankan beberapa orang dari rombongan tersebut,” katanya.
Menurut Arif, ada sekitar 45 orang yang diamankan. Sementara jumlah kendaraan roda dua yang diamankan sekitar 43 unit.
Selanjutnya mereka dibawa ke Mako Polres Blitar untuk dimintai keterangan dan dilakukan pendataan.
Arif mengatakan puluhan orang tersebut merupakan anggota salah satu perguruan silat. Mereka juga dikenai sanksi penindakan tilang oleh Satlantas Polres Blitar. Selain itu, mereka juga diminta tidur di Polres Blitar sebagai efek jera.
“Mereka merupakan oknum anggota salah satu perguruan silat, padahal kami tadi siang menggelar deklarasi damai dengan para perguruan silat. Jadi setelah ini mereka akan kami berikan sanksi tidur di Aula Polres Blitar, biar jera dan boleh dijemput orang tuanya besok,”pungkasnya.*Imam Kusnin AhmadKA*