Banyuwangi-menaramadinah.com, Libur sekolah dalam rangka merayakan Idul Fitri 1445 H/ 2024 M baru saja usai. Tanggal 18 April 2024 para peserta didik sudah kembali masuk sekolah.
Masuk pertama setelah hari raya tersebut digunakan SMPN 2 Rogojampi melakukan apel pagi sekaligus menggelar halal bihalal antar warga sekolah yang meliputi; kepala sekolah, guru, tenaga administrasi dan semua peserta didik kelas 7, 8, 9.
Acara yang dimulai pukul 07.15 WIB tersebut berlangsung secara tertib dan khidmat. Kegiatan dilakukan di halaman sekolah dan menunjuk pengurus OSIS sebagai petugas apel.
Masuk Pertama Sekolah, Para Siswa Halal Bihalal dengan Guru dan Karyawan
Siswa-siswi SMPN 2 Rogojampi dengan Halal Bihalal di halaman Sekolah.
Marhenyantoro, S.Pd, SH, MM , selaku Kepala Sekolah berpesan kepada para siswa untuk memperbaiki meningkatkan perilaku dan sikapnya.
“Saya menerima permohonan maaf kalian. Begitu juga kami mewakili Bapak Ibu Guru dan Karyawan jika ada salah untuk saling memaafkan. Saya berpesan kepada kalian untuk meningkatkan dan memperbaiki sikap dan perilaku kalian.
Melalui momentum perayaan Idul Fitri 1445 H, Marhen berharap para siswa dapat meningkatkan sikap dan perilaku budaya saling memaafkan antar sesama sehingga terbentuk budaya sekolah yang harmonis.
Dalam pembinaannya beliau mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H kepada semua warga sekolah sembari memohon maaf jika selama berinteraksi dengan para guru, karyawan, dan peserta didik banyak kesalahan.
Marhen juga mengajak warga sekolah untuk memaknai idul fitri tahun ini dengan semangat baru. “Mari memaknai Idul Fitri ini untuk saling menjaga toleransi dan meningkatkan prestasi demi kemajuan sekolah tercinta,” ujarnya.
Kepala sekolah juga mengatakan status SMPN 2 Rogojampi sebagai sekolah favorit diharapkan terus dapat berkembang dan berinovasi untuk melahirkan profil pelajar pancasila.
Setelah pembinaan apel selesai dilanjutkan dengan penyampaian hikmah dan memandu jalannya Halal Bihalal oleh H.M. Syaifudin Zuhri selaku Wakasek Kesiswaan. Dalam penyampaiannya, H. Budi panggilan akrabnya mengatakan bahwa sebenarnya saling maaf memaafkan tidak hanya saat Hari Raya Idul Fitri saja tetapi setiap melakukan kesalahan hendaknya untuk segera meminta maaf.
Selanjutnya ustad Nadzir, MM menyampaikan hikmah yang didapatkan dari silaturahmi dan halal bi halal yaitu; memanjangkan umur, membuka pintu rezeki, menjaga kerukunan, dan penyebab masuk surga dan dijauhkan dari neraka.
“Halal Bi Halal sebagai ajang saling maaf memaafkan merupakan budaya Bangsa Indonesia yang terus dilestarikan, banyak orang yang menempuh jarak ratusan kilometer untuk mudik bersilaturahmi dengan keluarga dan sanak famili,” ujarnya.
Acara apel pagi dan halal bi halal sekolah ditutup dengan momen saling salam-salaman antar semua warga sekolah.(Rishje*)