Surabaya-menaramadinah.com-Siapa Ayu?…Ayu anak Ketua dan Maha Guru PERMATA dan setelah melakukan perjalanan panjang sekarang Ayulah yang menjadi Ketua dan Maha Guru PERMATA,Tadi Malam Jumat (25/5/2023) bertemu dengan pasaran Pahing.
Dalam penanggalan Jawa,bertepatan dengan Malam 6 Dulkangidah 1956, berada di Tahun Ehe, Windu Sancaya dan Wuku Sinta.
Pada umumnya pemilik Tali Jiwo Jika di berikan saat malam Jumat Pahing hidup ramah, manis budi bahasa, jujur dan bercita-cita tinggi sehingga banyak disukai orang. Meskipun tabah dan pemberani tetapi memiliki hati keras.
Tepat di Waktu lakuning srengenge. Watak terang, berwibawa dan mencerahkan. Seperti pohon yang ditebang tetapi daunnya tumbuh lagi. Dengan demikian, keberuntungan pemilik Tali Jiwo rezeki selalu lumintu atau ada terus.
Penghasilan maupun pekerjaannya selalu lancar,yang pasti Ayu mulai sekarang Abadi sampai ilmu Tali Jiwo Ayu berikan kepada penerus Ayu,mungkin ya mungkin tidak Ayu berikan kepada penerus Ayu karena Ayu ingin menjadi Mother of Earth “Ong Sanghyang jagat noto
Niat ingsun matek aji pancasona,
Ana wiyat jroning bumi,
Surya murub ing bantala,
Bumi sap pitu anelehi sabuwono,
Rahina ta keno wengi,urip tan kenenaning pati,
Yo ingsun pangawak jagat,mati ora mati,
Tlinceng gni tanpa kukus,
Ceng…cleceng..
Ceng …cleceng..
Kasonggo ibu pertiwi
Mustiko Ratune jaya,
Yo aku si pancasona,
Retune nyowo sakelir”
Konsultasi Hukum dan Paranormal Dewi Ayu Renata Hp/WA 085236426998