Walikota Surabaya Ajak Warga Naik Bus Listrik Trans Semanggi

 Surabaya -menaramadonah.com Warga Surabaya patut berbangga bisa naik bus listrik. Karena  Pemerintah Kota Surabaya bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaunching dan penandatanganan bus listrik Trans Semanggi Suroboyo di Alun-alun Surabaya,  kemarin.

Peresmian bus listrik program BTS ini pertama kali dilakukan di Kota Surabaya. Dari 10 kota BTS di Indonesia, pertama dilakukan di Surabaya dan secara bertahap akan dilakukan penambahan sejalan dengan peningkatan selesainya produksi dari karoseri.

Surabaya sangat didukung oleh Pak Wali Kota dan juga DPRD-nya. Bahkan, masyarakatnya juga aware. .

Menurut Suharto Kemrnhub  total yang dioperasikan saat ini di Kota Surabaya sebanyak 17 bus listrik, dan secara bertahap ke depannya akan ditambah. Ia juga menjelaskan bahwa saat ini produksi dari karoseri memang terbatas karena permintaannya cukup besar.

Wali Kota Eri berterimakasih kepada Kementerian Perhubungan karena Surabaya menjadi yang pertama memakai bus listrik. Ia juga menyadari bahwa salah satu cara Surabaya untuk menghilangkan kemacetan adalah kembali ke angkutan umum. Ternyata bus ini juga sangat aman dan nyaman tadi kita coba.

Selain itu, ia juga menyadari bahwa polusi udara Surabaya akan jauh lebih turun ketika Surabaya sudah menggunakan bus listrik. Makanya, untuk menjaga komitmen, Pemkot Surabaya akan membeli dan menggunakan feeder, sehingga setiap wilayah yang akan menggunakan bus Surabaya akan disiapkan feeder.

“Feeder itu akan kita penuhi semuanya di 2024, dan sebagian kita akan menggunakan kendaraan listrik. Itu komitmen kita bersama,” katanya.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Tunjung Iswandaru menjelaskan, operasional bus listrik ini akan dilakukan langsung oleh Damri yang ditunjuk oleh Kemenhub. Bus listrik ini akan melayani rute koridor 3, yaitu dari Terminal Purabaya – Jalan Ahmad Yani – Dolog – Jemur Andayani – SIER- Rungkut Madya – Jalan Dr. Ir H Soekarno – Jalan Kenjeran – Kenjeran Park dan sebaliknya.

“Kapasitas bus ini sebanyak 28 penumpang, dan akan berhenti di 62 titik. Sedangkan pembayarannya cashless atau non tunai yang menggunakan uang elektronik dan QRIS. Tarifnya Rp 6.200 dan gratis bagi veteran, lansia dan pelajar. Kemudian untuk aplikasi.

Husnu Mufid

taboola mid article
taboola below article