Pengembangan Prodak Pertanian di Pasar Global Masih Terhambat Masalah Harga

 

Jember-menaramadinah.com-Seminar Nasional Pengembangan Pertanian Menuju Pasar Global yang diadakan LP2 M Unej pada Jumat,  2 Desember 2022 menghadirkan pakar dari Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Fak Pertanian Universitas Jember.

Acara tersebut di moderatori Ni Luh dosen Fakultas Pertanian Universitas Jember. Disaksikan peserta yang memenuhi aula Seminar Nasional Yang membicarakan Pengembangan Pertanian di Pasar Global.

 

Salah satu nara sumber bernama Pak Asep mengatakan,  produk pengalengan sudah tembus pasar global. Jika kita bicara  tentang pengalengan. Ada diberbagai daerah Indonesia pusat pusat pengalengan yaitu di Madura, Sumatra  dan Jawa.

Lebih lanjut ia mengatakan, bicara masalah pengemas. Maka pengemasan prodak harus bagus selain kualitas prodaknya. Sehingga sukses di pasar global .

Untuk bisa terkenal Prodak kita perlu dibranding. Caranya jika di expor pakai bahasa Inggris. Tapi jika di lokal. Cukup pakai bahasa Indonesia.

Sementara Pak Yani pembicara kedua mengatakan,   menjawab pertanyaan peserta soal branding. Bahwa Branding sudah lebih nendekati secara story. Dalam bentuk  ceritakan kepada siapapun yang minat. Bisa lewat IG, FB karena sekarang gampang tanpa biaya besar.

Pak Ismaul pembicara ketiga mengatakan, untuk go expor barang produknya harus berkualitas dan kontinuitas dalam expor. Tidak boleh sekali atau dua kali. Hanya saja soal expor itu ada masalah. Khususnya adalah  harga expor itu. Harga di expor sangat murah dibanding harga lokal.

Husnu Mufid