Masih ada saja yang melanggar PPKM. Untuk kali ini pelanggarnya Walikota Malang. Gara gara Gowes di jalan bersama Pak Camat dan staf beberapa hari lalu. Berikut ini laporan wartawan menaramadinah.com
Kasus Gowes Wali Kota Malang Sutiaji bersama jajarannya terus bergulir. Saat ini, kasus tersebut telah ditangani Polda Jatim. Polres Malang sendiri telah memeriksa secara maraton rombongan gowes sejak beberapa waktu lalu.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko membenarkan bahwa kasus tersebut telah diambil Polda Jatim. Saat ini, kasus itu telah masuk gelar perkara yang telah dilakukan Rabu (29/9) kemarin.
“Iya benar, pemeriksaan awal di Malang. Kemudian dari hasil gelarnya itu ditangani Polda Jatim. Dan saat ini masih berproses, masih ditangani,” terang Gatot kepada wartawan.
Proses penanganan itu masih belum jelas siapa-saja yang akan diperiksa di Polda Jatim. Sebab saat ini masih menunggu perkembangan lebih lanjut. Menginga yang diperiksa pejabat.
“Kalau siapa-siapa yang nanti akan diperiksa ini masih menunggu konfirmasi update dari Reskrimum,” tandas Gatot.
Kasus tersebut sebenarnya dari Polres Malang telah melakukan pemeriksaan secara maraton beberapa pejabat saat mengikuti gowes Wali Kota Sutiaji. Belasan staf, ASN dan camat juga turut diperiksa di Polres Malang.
Mereka diperiksa sebagai saksi dugaan pelanggaran PPKM Level 3 di Pantai Kondang Merak, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Minggu (19/9/2021).
Tapi Wali Kota Sutiaji belum dipemeriksa, meski dirinya menyanggupi siap dipanggil setiap saat untuk dimintai keterangan mengapa gowes saat PPKM diperpanjang.
“Untuk proses-proses hukum. Kalau dimintai keterangan, maka saya akan proaktif datang ke sana, dan ditunjukkan hak-hak kewajiban kita sebagai warga negara dijunjung tinggi,” ungkap Sutiaji di gedung DPRD Kota Malang.
Sedangkan warga kota Malang menganggap persoalan itu tidak penting dilanjutkan. Karena Gowes bikin imun meningkat dan sehat. Buktinya tidak ada yang positif covid19.
” Tidak perlu masuk ranah hukum. Gowes itu sehat. Itu walikota memberi contoh yang baik agar tubuh tetap sehat. Bebas corona,” ujar Nur Hadi warga kota Malang. (MIN)