
Oleh ; Yahya Aziz.
Kamis Malam Jumat 17-6-2021, pembukaan ngaji kitab MUHTAR AHADITS NABAWIYAH, karya Assayiid Ahmad Alhasyimi, di pondok pesantren mahasiswa Aljihad Surabaya.
Ada sekitar 100 mahasiswa mahasiswi yang ikut ngaji, sehabis shalat isya dilanjutkan pembacaan solawat dan Tahlil untuk mengenang para pendiri sesepuh, pengurus dan donatur pesantren Aljihad. ( almarhum abah syafiudin, abah Suwaji, abah Mugianto, abah Burhanudin, Abah Soerawi, dan Abah Marjono ).
Dalam kajian Malam ini saya menerangkan 2 hadits nabi :
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ؛
١. اتى باب الجنة يوم القيامة فاستفتح فيق ل الخازن من أنت ؟ فقول ..محمد..فيقول بك امرت الا افتح لاحد قبلك
٢. اءت المعر ف واجتنب المنكر وانظر مايعجب اذنك أن يقول لك القوم إذا قمت من عندهم فاء ته وانظر الذي تكره ان يقول لك القوم إذا قمت من عندهم فاجتنبه
Artinya :
1. Aku ( nabi) datang pada pintu surga di hari kiamat, lalu aku minta dibukakan pintu itu, maka berkata penjaganya ( malaikat ridwan), siapakah kau ini, maka aku berkata ” MUHAMMAD”, maka berkata orang yang menjaga pintu, Aku diperintah bahwa jangan membuka pintu surga bagi seorang pun sebelum engkau.
2. Kerjakanlah perkara yang baik, dan jauhkanlah perkara yang jahat, lihatlah dahulu apa apa yang disukai oleh telingamu bilamana engkau mau menyampaikannya pada suatu kaum, kemudian lakukanlah hal itu, Dan lihatlah terlebih dahulu apa apa yang tidak disukai oleh telingamu bilamana engkau menyampaikannya pada mereka, kemudian jauhilah hal tersebut.
Hadits pertama secara global menerangkan tentang orang yang pertama masuk surga adalah Rasulullah Saw
Sedangkan hadits kedua secara global menerangkan tentang anjuran berbuat baik dan meninggalkan perbuatan perbuatan mungkar….
Keterangan untuk menguatkan makna hadits pertama adalah ;
Pintu surga di hari kiamat nanti tidak akan dibukakan bagi seorang pun sebelum Nabi Muhammad Saw, dan ketika nabi Muhammad datang barulah penjaganya ( malaikat Ridwan) membukanya.
Inilah perintah Allah SWT kepada penjaga surga, dan nabi Muhammad Saw yang mula mula memasuki nya.
Beruntunglah Anda semua dan kami menjadi ummat nya nabi Muhammad Saw insya Allah dijamin masuk surga selama menjaga Sunnah Sunnah nabi ( berbicara dengan santun, selalu makan pakai tangan kanan, menum sambil duduk tidak berdiri, tidak mencaci dll)
Dan kunci masuk surga diakhir hayatnya bibir nya basah mengucapkan kalimat : LA ILA HAILLAALLAH.
Keterangan untuk menguatkan makna hadits kedua adalah :
Jika Anda wahai para santri aljihad setelah keluar jadi alumni aljihad, dan anda berpidato (jadi mubaligh ) menyampaikan yang makruf atau nahi mungkar pakailah dengan gaya bahasa yang enak di dengar
Singkat, padat, mudah di pahami dan humoris.
Jangan sampai menggunakan kata kata yang kasar tidak enak didengar oleh telinga.
Hindari caci maki ketika berdakwah di masjid.
Keberhasilan dalam mencapai tujuan dakwah amar makruf nahi mungkar terletak pada cara penyampaian seorang mubaligh itu sendiri….
Demikian ngaji kita malam ini, semoga Allah SWT memberkahi kita semua.
Barakallah…
Kita lanjutkan hadits berikutnya pada kamis depan.
#Guru Ngaji Majlis ta’lim, Kolumnis Menara Madinah dan Buku Taubatnya Peselingkuh#