
: curhat dinihari Mashuri Alhamdulillah.
‘Kanjeng Giri, ada yang berpulang semalam
mohon telepon jangan kau matikan’
ia menyaksikan kumbang-kumbang
perawat koloni
—sarang-sarang madu
titisan rindu
bersanti sakti kalamunyeng dulu
‘lah merupa arupadatu
ada yang kembali
seperti serdadu merindu
dengung sendiri
mengetuk pintu bumi
ia menyangsikan malam
rumpang, berjeram
hantu-hantu
kerna kepalanya bocor dihantam popor
ragu
mungkinkah jabang kalam
bakal lahir tengah dalu
menggenapi janji pada ibu
ketika nomor panggilan
sirri
lantang berkumandang
meski tanpa catatan alamat
lewat buku kuning nir harakat
ia diam, meski rusuknya selebam
pualam hitam
ketika mata bor
menggores daging bebatuan
ia hanya menggaris gerimis
mengundang lekuk keris
—bermula lidi magis
penuntun gaung ritmis
menyudahi jejak tangis
‘Kanjeng Giri, ada yang berpulang semalam
mohon telepon jangan kau matikan’
MA
On Siwalanpanji, 2021
Ilustrasi Giri tempo doeloe ramban dari FB Atok Witono