Makassar, MenaraMadinah.Com
Jamaah Masjid BaburRizqi Sempat terkejut seusai sholat Jumat. Tiba tiba Seorang Ketua Pengurus Masjid maju dekat mimbar dan berpidato.
Dua periode ( 9 tahun ) menjadi Ketua Pengurus Masjid BaburRizqi Pasar Niaga Daya , H Latolla SE Mengaku minta maaf jika telah mengecewakan Jamaah. Sayalah pengurus yang paling jelek, katanya, untuk itu jika ada salah minta dimaafkan” karena di akhirat kelak semua amanat harus dipertanggung jawabkan”, ungkapnya mendadak di depan mimbar bakda sholad Jumat tadi .
Demi perbaikan, demi kemajuan , demi ghirroh syiar islam maka pembaharuan dan pergantian pengurus masjd adalah lumrah.
Apalagi bila pengurus lama sudah dua kali kepengurusan alias dua periode.
Akan halnya, masjid Baburrizqi yang ada di komplek Pasar Niaga Daya, Kecamatan Biringksnaya Makassar ini, sudah saatnya terjadi Pergantian Pengurus Masjid, khususnya Ketua dan Wakil Ketua.
Sebagaimana diumumkan Panitia saat sebelum sholat Jumat tadi siang, Pemilihan Pergantian Pengurus Masjid Baburizqi dijadwalkan pada tanggal 6 Januari Tahun Baru 2021.
Kepada Umat Islam Jamaah sekitar Pasar Niaga Daya, diberi kesempatan yang sama untuk mendaftarkan Dirinya sebagai Ketua Pengurus, lengkap dengan pasangan Wakil Ketua.
Menurut sumber berita yang diwawancari Wartawan online MENARAMADINAH.COM dan NEWSBIDIKMEDIA.COM , ada kecenderungan kuat keinginan sebagian besar Jamaan masjid Baburrizqi untuk mengganti Ketua dan Wakil Ketua Pengurus Masjid Baburruzqi tersebut.
Menurut sumber yang tak mau disebut namanya ini , mengapa harus ganti pengurus, karena mereka sudah dua periode. ” Perlu penyegaran dan pembaharuan semangat dan program kerja yang lebih baik demi kemajuan Managemen Masjid Baburrizqi”, katanya berhujjah
Salah satu jamaah yang sering sholat Jumat di masjid ini menuturkan, masjid ini termasuk stategis di tengah” keramaian pasar Niaga Daya , terminal regional dan pusat perdagangan grosir modern , sehingga jamaahnya selalu luber penuh hingga serambii sayap luar bahkan di lantai dua.
Yang sempat menghebohkan jamaah dan menjadi kasak kusuk diantara mereka adalah rancang bangun masjid yang terkesan kurang profesional, terjadi bongkar pasang bangungan utama sehingga secara keseluruhan kurang optimal bentuk perfomanya. Dan tentu ini kurang efisien dari segi anggaran, katanya seusai sholat Jumat.
Bahkan pembangunan menara masjid yang menjulang itu sempat dipertanyakan diantara para jamaah.
Menurut informasi yang dihimpun Jurnalis MenaraMadinah.Com dan NewsBidikMedia.Com, untuk membangun menara saja Pengurus merogok uang kas senilai Rp 800an Juta Rupiah. Belum diketahui apakah anggaran pembangunan itu sudah dilakukan evaluasi atau Audit apa belum. Kok mahal sekali biaya membangun menara, perlu diaudit Akuntan Publik yang independen”, penggunaan dananya”, kata nya.
Masjid memang milik umat, termasuk anggaran yang masuk dan keluar harus bisa dipertanggung jawabkan kepada umat dalam hal ini jamaah masjid keseluruhannya. Agar kepercayaan masyarakat khususnya para penyumbang , donatur dan jamaah tetap terjaga, makanya setiap masjid perlu managemen keuangan yang transparan dan hati hati”, tambahnya.
Masjid selain menjadi sarana ibadah ( sholat berjamaah) kaum muslim, juga menjadi pusat syiar Islam termasuk pengendalian tarbiyah dan pengelolaan ekonomi syariah. Pendidikan Agama, kajian Kitab dan Tahfidzul Qur’an.
Panitia Masjid BaburRizqi kembali mengumumkan, Dibuka kesempatan untuk menjadi Pengurus Masjid Baru, terutama Ketua dan Wakil Ketua supaya terjadi pembaharuan pengurus yang lebih amanah, profesional dan transparan dalam managemen masjid.
Salah satu Calon kuat Ketua Pengurus Masjid BaburRizqi yang baru, menurut para Jamaah dan para pedagang Pasar Niaga Daya adalah Drs H Burhanuddin B, MA.
Beliau tokoh pendidikan, Dosen Ilmu Agama Islam di salah satu Perguruan Tinggi Agama Islam, Pendakwah, Motivator, Pengusaha dan Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Niaga Daya.
Salah satu programnya saat ini adakah Gerakan Anti Lapar, sebuah gerakan sedekah Jumat Berkah untuk kaum dhuafa, fakir miskin, pekerja sosial dan musyafir serta Panti Asuhan Yatim Piatu .
Menurut Drs H Burhanuddin B, MA Program yang diunggulkan adalah menjadikan Masjid sebagai sentral ibadah ( sholat berjamaah) bagi umat, sekaligus pemberdayaan Ekonomi Syariat dan Peningkatan Pengetahuan Ilmu Agama seperti Pengajian Rutin, Kajian Fiqih dan Tafsir AlQuran. Kami kalo dipercaya umat dalam hal ini diberikan Amanat sebagai Pengurus Masjid, maka akan membuka Pesantren Tahfidzul Qur’an secara Gratis. Kita ciptakan lingkungan Masjid BaburRizqi menjadi seperti suasana Kota Santri”, Kehidupan Yang Islami yang Mendatangkan Keberkahan Bersama dan masih banyak Program Unggulan lainnya, ungkap H Burhan kepada Media beberapa waktu lalu.
T(EshadiYudha MenaraMadinah.Com