Inspirasi lagu Rhoma Irama : Boleh saja.

 

Oleh  :  Salafuddin
Wakil Ketua DPC FORSA BATOLA KALSEL

 

Lagu ini sarat makna dan mengajak orang ke jalan kebaikan. Lagu ini berasal dari intisari hadits Rasulullah SAW yang mengajarkan kepada umatnya tentang tiga perkara, yaitu :
_Hiduplah sesukamu tapi ingat suatu saat kamu akan mati. Cintailah apa pun tapi ingat suatu saat kamu akan berpisah dengannya. Dan berbuatlah semaumu tapi ingat suatu saat nanti semua perbuatanmu akan ada balasannya atau akan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah di akhirat kelak_.
Ketika hidup di dunia ini, siapa pun kita, tua atau muda, kaya atau miskin, pejabat atau rakyat jelata, pokoknya siapa saja, semuanya diberikan kebebasan untuk melakukan apa pun, baik atau jahat, lurus atau sesat. Namun konsekuensi dari pilihan perbuatan yang kita lakukan akan kembali kepada kita juga. Apabila kita berbuat baik, maka balasan kebaikan pula yang kita terima. Sebaliknya, kalau kejahatan yang kita lakukan, maka balasan kejahatan pula yang akan kita terima.
Tidak ada perbuatan yang sebebas-bebasnya tanpa kendali. Boleh saja atau bebas berbuat apa pun, tapi bebas yang bertanggung jawab di hadapan Tuhan dan juga manusia. Semua kita berada di antara rambu-rambu dan aturan-aturan yang mengikat. Di tengah-tengah masyarakat berlaku hukum-hukum adat dan norma-norma sosial. Di suatu negara berlaku hukum positif. Dalam agama berlaku hukum agama.
Oleh karena itu, jangan sampai kita tertipu, terjebak dan terpedaya dengan kemewahan dunia, yang hanya sementara ini. Ingat, ada hidup sesudah mati, dan ada akhirat sesudah dunia. Misalnya, kalaulah juga kita selamat dan bebas dari jeratan hukum dunia akibat perbuatan buruk kita, maka yakinlah semua perbuatan kita kelak akan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah di pengadilan akhirat tanpa bisa lolos sedikit pun walau sedebu perbuatan.
*Semoga terhibur dan bermanfa’at*

Ditulis oleh : Salafuddin, salah satu pilar Forsa Batola.