Jember- menaramadinah.com- Kasus pandemi Covid-19 hingga hari ini masih membutuhkan penanganan yang serius, Pemerintah mulai dari pusat, Provinsi dan daerah telah berusaha maksimal dalam menangani dan memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19, khususnya di Jember hingga Rabu malam 29/4/2020 telah tercatat sejumlah 382 orang yang telah menjalani isolasi di JSG Ajung .
Bahkan tim Satgas Covid 19 Jember, telah mencatat ada sejumlah 382 orang yang di isolasi , lonjakan tersebut akibat banyaknya warga Jember yang pulang kampung dari luar kota maupun luar negeri. Sehingga tim satgas Covid-19 tersebut harus menyiapkan langka- langka setrategis dalam mengantisipasi lonjakan orang yang akan masuk ruang isolasi . Selain hal di atas , Pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah tempat tidur dan ruangan lebih banyak.
Bukan hanya fasilitas seperti ruang dan tempat tidur saja, namun juga seperti asupan bergizi bagi warga isolasi khususnya untuk meningkatkan imun dan daya tahan tubuh bagi yang bersangkutan seperti telur , susu dan vitamin.
Bupati Jember dr. Faida MMR mengatakan, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa telah mengirim dan membantu telur sejumlah 500 Kg dan Supermi sebanyak 100 dos, untuk kebutuhan dan keperluan penanganan pandemi Covid-19 khususnya di Jember. Kamis 30/4/2020.
Selain itu juga membantu sarung sejumlah 390 pcs dan kurma sebanyak 25 Kg, ini sebagai wujud kepedulian Pemerintah kepada masyarakat khususnya yang hingga saat ini dalam penanganan diruang isolasi.
Diberitakan sebelumnya, kasus pandemi Covid-19 di Jember, semakin bertambah, bahkan ruang isolasi di JSG Ajung telah diantisipasi dengan menambah puluhan tempat tidur. ( Hrl/Bas)