Lamongan – menaramadinah.com-Halaqoh Silaturohim PW LP Ma’arif NU Jatim dan PC LP Ma’arif NU se-Jatim di SMK Wahas Maduran Lamongan yang berlangsung selama dua hari, sejak tanggal 9 sampai dengan 10 November 2019, diisi dengan pemaparan program unggulan masing-masing Cabang.
Dalam kegiatan tersebut, para Ketua Cabang LP Ma’arif NU se-jatim bergantian memalarkan program unggulannya, disimak dengan seksama oleh para hadirin yang notebene terdiri dari para Ketua dan Sekretaris PC LP Ma’arif se Jawa Timur.
Salah satu Cabang memunculkan inovasi yang excellent, yaitu Cabang Gresik. LP Ma’arif Cabang Gresik memunculkan program e-ma’arif, semacam Dapodik di lingkungan Kemendikbud RI.
Pengurus Harian LP Ma’arif NU Jatim, Firman Syah Ali, yang akrab disapa Cak Firman bertutur “kelemahan NU selama ini kan administrasi, inovasi LP Ma’arif NU Cabang Gresik ini termasuk excellent, karena dengan aplikasi e-Ma’arif kita punya jawaban valid tiap kali ditanya berapa jumlah sekolah Ma’arif, berapa jumlah guru dan berapa jumlah siswa, tidak lagi memakai ilmu kira-kira”.
Selain Cabang Gresik, diketahui Cabang Trenggalek juga memiliki aplikasi yang sama, hanya beda nama. Cabang Trenggalek menyebutnya SIMAKA.
PW LP Ma’arif NU Jatim sendiri sudah memiliki aplikasi tersebut sejak lima tahun yang lalu, nama aplikasinya SIM, singkatan dari Sistem Informasi Ma’arif. Sekretaris PW LP Ma’arif NU Jatim, Sunan Fanani mempersilahkan cabang-cabang yang belum memiliki aplikasi sendiri untuk sementara waktu berpedoman pada SIM milik PW LP Ma’arif NU Jawa Timur.
Selanjutnya Keponakan Menkopolhukam Mahfud MD yang sedang digadang-gadang sebagai Calon Walikota Surabaya ini mengharapkan agar Pengurus Cabang yang lain segera melakukan ATM (Amati Tiru Modifikasi) terhadap PW LP Ma’arif Jatim, PC LP Ma’arif Gresik dan PC LP Ma’arif Trenggalek.
“segera lakukan ATM agar LP Ma’arif melesat maju”, pungkas ASN Dinas Pendidikan Provinsi Jatim ini. Husnu Mufid