
Jember – Rasa haru dan kebahagiaan menyelimuti siswa serta orang tua penerima Beasiswa Prasejahtera dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Penyerahan 2.467 beasiswa yang dilaksanakan Rabu (24/12/2025) di Aula SMKN 2 Jember itu menjadi momen penuh emosi dan haru, terutama bagi keluarga yang selama ini berjuang memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anaknya.
Salah satu wali murid, Ibu Salami, orang tua dari Rizki, siswa SMK PGRI, mengaku sangat senang sekaligus terharu. Ia menyampaikan terima kasih mendalam kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa atas kepeduliannya terhadap pendidikan anak-anak dari keluarga prasejahtera.
“Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih Ibu Khofifah yang sudah peduli dengan pendidikan anak-anak kami. Semoga beliau selalu sehat dan terus memperhatikan pendidikan,” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.
Hal senada disampaikan Latifah, siswi SMA penerima beasiswa. Ia mengaku sangat bersyukur dan berjanji akan memanfaatkan bantuan sebesar Rp1 juta tersebut untuk keperluan sekolah.
“Terima kasih banyak kepada Ibu Gubernur Khofifah. Beasiswa ini akan kami gunakan untuk kebutuhan sekolah. Saya sangat senang dan merasa diperhatikan,” tuturnya penuh semangat.
Sementara itu, Budi Hariyanto, siswa dari SMKS, mengungkapkan rasa syukur karena beasiswa tersebut datang di saat yang sangat dibutuhkan.
“Alhamdulillah, tidak menyangka bisa dapat beasiswa pas lagi butuh-butuhnya. Terima kasih banyak kepada Ibu Khofifah. Bantuan ini sangat membantu,” katanya dengan wajah sumringah.
Kebahagiaan juga dirasakan Ibu Anisah, wali murid dari seorang siswa SLB penerima beasiswa. Dengan penuh haru, ia mengaku sujud syukur atas bantuan yang diterima.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Beasiswa ini membantu memenuhi kebutuhan sekolah anak kami. Saya sangat senang atas kepedulian Ibu Khofifah kepada anak-anak berkebutuhan khusus,” ujarnya.
Melalui Beasiswa Prasejahtera ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur di bawah kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa kembali menegaskan komitmennya bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak, tanpa terkecuali, demi masa depan Jember, Lumajang, dan Jawa Timur yang lebih baik.
Husnu Mufid
