Hadits Sebagai Sumber Ajaran Agama

Oleh : Yahya Aziz.

Kamis 21 April 2022 kami memberi kuliah STUDI HADITS kelas A Program Studi PIAUD FTK UINSA pukul 10.00-12.30 dengan sistem DARING.
Diantara catatan penting dari kuliah pagi ini adalah :
Seluruh umat Islam tanpa terkecuali telah sepakat hadits merupakan salah satu sumber ajaran Islam.
Ia menempati kedudukan sangat penting setelah AL-qur’an..
Kewajiban mengikuti hadits bagi umat Islam sama wajib nya mengikuti AL-qur’an.
Tanpa memahami dan menguasai hadits siapapun tidak bisa memahami alquran, begitu juga sebaliknya.
Karena AL-qur’an dan Hadits memiliki keterkaitan sangat erat yang satu sama lain tidak bisa dipisahkan.
Dalil Al-Qur’an Yang Menguatkan Hadits Sebagai Ajaran Agama
1. Q S Ali Imran (3):32
قل اطيعواالله والرسول فان تولوا فان الله لايحب الكافرين
Katakanlah : “Taatilah Allah dan Rasul-Nya jika kamu berpaling, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang orang kafir”.
2. QS An-nisa 4 : 59
ياايهاالذين امنوا اطيعوا الله واطيعوا الرسول واولى الأمر منكم
“Wahai orang-orang yang beriman taatlah kamu kepada Allah dan taatlah kepada Rasul Nya dan Ulil Amri di antara kamu…”
Dan masih banyak Ayat-ayat Al-Qur’an yang menerangkan tentang ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya tidak terpisah karena pada dasarnya taat kepada Rasulullah itu berarti taat kepada Allah SWT, diantaranya adalah :
1. QS alhasyr 59:7
2. QS Almaidah 5:92
3. QS AnNur (24):54
4. QS An-nisa 4:65 dan 80
5. QS Ali Imran (3):31 dll.
Sedangkan dalil dari hadits yang menerangkan bahwa hadits sebagai ajaran agama adalah :
تركت فيكم امرين لن تضلوا أبدا ما ان تمسكتم بهما كتاب الله وسنة رسوله (رواه الحاكم)
“Aku meninggalkan 2 pusaka pada kalian, jika kalian berpegang teguh kepada keduanya, niscaya tidak akan tersesat yaitu kitab Allah (Al-Qur’an) dan Sunnah Rasulullah Saw”
Barakallah dan semoga bermanfaat…
“Penulis buku Taubatnya Peselingkuh & Kolumnis Menara Madinah Com’