Hari Kartini  Ajak Doa Bersama Songsong Pemilu 2024 Sejuk Damai  

Kediri-menaramadinah.com-Songsong Pemilu 2024 yang sejuk dan damai Situs Ndalem Pojok bersama tokoh lintas agama yang tergabung dalam  Organisasi Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia Yang Dijiwai Manunggalnya Keimanan dan Kemanusiaan bakal meggelar doa bersama untuk keselamatan dan kejayaan bangsa dan NKRI.

Acara  dilaksanakan dalam tasyakkuran Hari Kartini   di Situs Ndalem Pojok Persada Sukarno Ds. Pojok Kec. Wates Kab. Kediri tepat pada 21 April 2022 dengan tema “Doa Bersama Hari Kartini Songsong Pemilu 2024 dengan Taubat Nasional Stop Politik Uang”.

“Pemilu memang masih dua tahun lagi, tapi tempo dua tahun untuk  menyadarkan masyarakat itu sangat singkat sekali,” aku Lukito Sudiarto Sekretaris Panitia. Rabu, 20 April 2022.

Ketua Harian Situs Ndalem Pojok Persada Sukarno Kediri berharap kegiatan doa bersama berspirit RA Kartini untuk bangsa dan NKRI ini mendapat dukungan dari berbagai kalangan baik masyakarat maupun pemerintah.

“Kami sangat berharap acara ini berjalan selamat dan sukses, mendapat respon positif dan masyarakat juga pemerintah. Kami tidak ada niat lain-lain, kami tulus demi kebaikan bangsa dan NKRI, mencontoh spirit RA Kartini. Tujuannya kita berdoa semoga Pemilu 2024 berjalan sukses, tidak ada saling bermusuhan, tidak ada saling membenci-membenci walau pasti ada beda pilihan. Silahkan berbeda tetapi tidak perlu mengejek atau menjelek-jelekkan. Mari saling menghormati dan menghargai perbedaan,” aku Kushartono.

Sementara itu  Sekjen Dewan Pimpinan Pusat Organisasi Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia Yang Dijiwai Manunggalnya Keimanan dan Kemanusiaan mengatakan rencanya setelah sukses di Kediri gerakan dan sosialisasi Taubat Nasional Kembali Ke Jatidiri Bangsa Indonesia yang dimulai dengan gerakan penyadaran stop politik uang ini melalui jalur Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia akan digerakkan diseluruh wilayah  tanah air.

“Iya kita akan faktakan Taubat Nasional Kembali Ke Jatidiri Bangsa Indonesia diseluruh Indonesia, sebab ini adalah amanat Munas Ke-2 Organisasi Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia Yang Dijiwai Manunggalnya Keimanan dan Kemanusiaan,” aku Ismu Syamsuddin Sekjen DPP PCTA Indonesia.

“Ssbab kata Presiden Soekaeno Tuhan tidak mengubah nasib suatu bangsa sebelum bangsa itu mengubah nasibnya sendiri.,” pungkas Ismu.* Sury