Bang Pur: Semangat Independensi Gerakan Mahasiswa harus dijaga. Perlu Diversifikasi dalam Aktualisasi Gerakan dengan Pengembangan Potensi Mahasiswa Melalui Giat Usaha Ekonomi.

Jember, 6 Agustus 2020. Menaramadinah.com-
Mahasiswa sebagai kaum terdidik dan motor lokomotif penggerak perubahan harus bisa menjaga independensi sebagai “ruh” Gerakan

.

Gerakan mahasiswa yang dimaksud bukan un sich sekedar aksi turun ke jalan menyuarakan dan merespon fenomena social politik yang sedang terjadi. Lebih jauh dan lebih luas, harus mulai membangun jejaring mengembangkan potensi usaha ekonomi yang kreatif dan produktif melalui giat wira usaha.

Gerakan mahasiswa harus berani melakukan diversifikasi atau penganekaragaman sebagai bagian aktualisasi dan potensi yang dimiliki. Ungkap H. Muhamad Nur Purnamasidi.

Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar komisi X ini lebih jauh menekankan bahwa Gerakan mahasiswa kini tidak boleh “terninabobokkan” oleh segudang prestasi catatan tinta emas berbagai perubahan yang terjadi dari generasi-generasi sebelumnya.

Karena situasi dan kondisi serta tantangan yang berbeda serta berubah dengan kompleksitas persoalan yang berlangsung secara eskalatif. Terlebih, dalam situasi pandemic covid era new normal ini dimana situasi krisis social ekonomi mulai mengancam dan sangat terasa implikasinya terhadap ketahanan serta terganggunya stabilitas ekonomi nasional.

Keragaman potensi dan energi besar mahasiswa dengan semangat daya juang yang tinggi serta belum terkontaminasi dan terjebak dalam kepentingan politik praktis.

Hal ini menjadi added value (nilai tambah) yang juga sangat penting untuk diartikulasikan dalam Gerakan mahasiswa yang dibangun, tutur Bang Pur ketika menjadi nara sumber dalam kegiatan Pendidikan Kader Lanjut (PKL) Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam (PC PMII Jember) yang digelar Kamis, 6 Agustus 2020, di Hotel Dira Kencong, Jember diikuti oleh utusan mahasiswa pilihan dari berbagai Cabang PMII dan berbagai Perguruan Tinggi di Jawa Timur.

Dihadapan puluhan kader PMII se Jatim tersebut, Bang Pur juga menekankan pentingnya ideologi Gerakan sebagai “kompas” dalam merespon dan mensikapi fenomena sosial politik yang terjadi. Sehingga memiliki daya jangkau yang lebih luas, lebih strategis dan sistematis.

Tidak sporadis dan sekedar reaktif, serta rentan “ditunggangi” oleh kelompok kepentingan tertentu.Pungkasnya. Aliyanto Ferguson Jurbalus Citizen.