Batu-menaramadinah.com-Musyawarah Wilayah (Muswil) Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Timur rencananya digelar secara daring pada 9 Agustus mendatang. Pasalnya masa jabatan DPW PAN saat ini yang dijabat M Masfuk selesai pada 10 Agustus 2020.
Sabtu 26 Juli 2020 di Hotel Purnama ,kota Batu Malang diadakan acara dengan tema silahturahmi bersama 38 DPD se- Jawa Timur. Acara tersebut juga dalam rangka wujud dukungan DPD – DPD kepada Dr. H. Achmad Rubaie, SH., MH sebagai calon ketua DPW PAN Jawa Timur periode 2020 – 2025
Sejumlah nama dalam bursa kandidat ketua pengganti M Masfuk. Di antaranya, Achmad Rubaie, yang kini dicalonkan sebagai Ketua PAN Jatim periode berikutnya. “Mayoritas DPD kabupaten/kota menginginkan Pak Achmad Rubaie menjadi Ketua DPW PAN Jatim periode berikutnya,” kata Wakil Ketua Komite Pemenangan Pemilu Wilayah (KPPW) DPW PAN Jatim, Suli Da’im.
Achmad Rubaie saat ini menjabat Ketua KPPW DPW PAN Jatim. Mantan Anggota DPR RI pernah mencalonkan sebagai kandidat Wakil Bupati Gresik pada pilkada 2015 lalu. “Beliau merupakan barisan pendukung Zulkifli Hasan (Zulhas) pada Kongres PAN awal tahun ini. Bahkan, Achmad Rubaie menjadi penggalang barisan dukungan dari 13 DPD Kabupaten/Kota di Jatim untuk Zulhas.
Hasilnya pun berbuah manis, Zulhas kembali terpilih sebagai Ketua Umum PAN periode kedua,” katanya. “Selain mendapatkan usulan dari pengurus kabupaten/kota, Pak Rubaie juga berkomunikasi intens dengan Ketua Umum. Hal ini tak sulit sebab Pak Rubaie memang gerbong Ketua Umum dari Jatim,” katanya.
Selain dikawal 12 DPD Kabupaten/Kota yang sebelumnya mendukung Zulhas, Suli juga meyakini Rubaie akan didukung oleh seluruh pengurus DPD lainnya. “Minggu depan kami akan bertemu dengan seluruh pengurus DPD,” terangnya.
Suli menjelaskan beberapa target PAN Jatim di bawah kepemimpinan Rubaie ke depan. Di antaranya, mengembalikan jumlah kursi PAN di DPRD Jatim, yakni pada pemilu 2019 jumlah kursi PAN berkurang dari pemilu sebelumnya dari tujuh kursi menjadi enam kursi. Padahal, akumulasi jumlah kursi DPRD Jatim bertambah dari yang sebelumnya, 100 menjadi 120 kursi.
“PAN Jatim juga akan menjadi partai terbuka, khususnya menerima masukan dari para pengurus. Semangatnya kebersamaan untuk membesarkan partai. Bang Zul juga berpesan agar kami menjalin hubungan yang baik. Tujuan kami menjadi perpanjangan keinginan masyarakat,” katanya.
Pada Kongres PAN lalu, DPW PAN Jatim berada di barisan pendukung Mulfachri Harahap sebagai rival dari Zulkifli Hasan. Bahkan, PAN Jatim ikut menggalang dukungan bersama 38 DPD PAN se-Jatim.
Dua hari sebelum pelaksanaan Kongres, PAN Jatim bahkan menjadi tuan rumah Konsolidasi DPW maupun DPD para pendukung Mulfachri-Hanafi se-Indonesia. Sayangnya, dukungan tersebut ternyata gagal mengantarkan pasangan MH (Mulfachri-Hanafi) memimpin PAN.
Dengan berbagai pertimbangan tersebut, Ketua DPW PAN Jatim saat ini, Masfuk disinyalir akan sulit mempertahankan posisinya tersebut. Masfuk yang berada di kubu Mulfachri Harahap dan loyalis Amien Rais, kemungkinan tidak mendapat tempat di kepengurusan DPW PAN mendatang. Hadi