TUTUP : KegiatanTradisional Pasar Bandeng Gresik 2020.

Gresik-menaramadinah.com-Dengan Surat edaran bernomor 403/710/437.56/2020 yg dikeluarkan Oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindag Gresik kegiatan Tradisional Pasar bandeng DITIADAKAN karena Covid 19.

Maka sejarah akan mencatat untuk pertama kalinya Kegiatan tradisional pasar bandeng Gresik ditiadakan dimasa akhir jabatan Bupati sambari dan wakilnya Moh.Qosim ditahun 1441H sa’at ini.

Terkait tradisi Pasar Bandeng kota Gresik tak lepas dengan adanya Tradisi Malam Selawe Ramadhan Di Giri , karena sebagai persiapan Oleh oleh mudik atau pulang kampung menjelang lebaran tiba.
Yang Kala itu santri-santri Sunan Giri di pondok pesantren Giri Kedaton juga melakukan mudik ke kampung halaman.
Layaknya orang sekarang, santri-santri tersebut membawakan oleh-oleh untuk keluarga di kampung halaman.
Berhubung Gresik menghasilkan ikan bandeng berkualitas tinggi, santri-santri tersebut memilih ikan bandeng sebagai oleh-olehnya. Kemampuan untuk bertambak ikan bandeng ini konon diajarkan oleh Sunan Giri. Berawal dari keprihatinan Sunan Giri akan ekonomi masyarakat Gresik, maka beliau mencari ide untuk bisa menangkat kodisi ekonomi masyarakat sekitar. Karena sebagian wilayah berada di pesisir pantai, maka Sunan Giri mengajarkan untuk melakukan tambak ikan bandeng khususnya dekat pantai Utara Gresik didesa mengare karena wilayah ini memiliki kualitas yang bagus dan juga lezat untuk dinikmati.

Salah satu tujuan diadakannya tradisi pasar bandeng 3 hari menjelang Idhul Fitri adalah sebagai perwujudan rasa syukur karena telah hampir selesai melaksanakan kewajiban puasa Ramadhan. Di sisi lain, keahlian dalam bertambak ikan bandeng penduduk Gresik yang berada di wilayah pesisir dapat ditunjukkan ke masyarakat luar. Dan yang tak kalah pentingnya yakni untuk melestarikan kebudayaan yang telah diwariskan secara turun menurun.

Selain menjadi momen berjualan ikan bandeng, rangkaian acara pada perayaan tradisi Pasar Bandeng juga diisi dengan perlombaan-perlombaan yang memperebutkan hadiah lumayan besar seperti kontes ikan bandeng terbesar, perlombaan aneka olahan ikan bandeng, dan acara-acara lainnya. Kontes-kontes yang diselenggarakan tersebut Untuk ikan yang dijual pada saat perayaan tradisi ini berbeda dari biasanya, ikan bandeng yang dijual sangat gurih, tidak berbau tanah dan juga memiliki ukuran yang besar. Tradisi pasar bandeng ini biasanya dilakukan di sepanjang jalan Samanhudi sampai dengan jalan Basuki Rahmat dan diselenggarakan pada malam hari.

Sayangnya untuk Tahun Ini ditiadakan karena Wabah Covid 19.
Sebagai pengantinya Otak Otak Bandeng ,Anda bisa di Dapatkan ditoko Oleh oleh Khas Gresik seharga 55.000 / ekor sepanjang Jl.Sindujoyo Gresik.

Gilang Adiwidya
Jurnalis Gresik menaramadinah.com