JAKARTA-Bermain tandang
ke Australia, Timnas Indonesia dibantai tuan rumah 1- 5.
Sehingga Target minimal 1 poin, skuad Garuda tak tercapai.Malah tumbang 1-5 di Allians Stadium, Sydney, Kamis (20/3/2025).
Kegagalan ini membuat kans Indonesia lolos langsung ke Piala Dunia 2026 makin tipis.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengaku kecewa dengan hasil tersebut. Debutnya sebagai nakhoda Indonesia menggantikan Shin Tae-yong berujung tragis.
“Saya pikir kami berjuang seperti singa, kami tidak pernah menundukkan kepala. Namun, saya sangat kecewa dengan hasilnya, tidak hanya bagi kami, tetapi juga bagi semua orang yang mendukung kami,” kata Kluivert dalam konferensi pers dikutip dari Reuters.
Seperti yang dijanjikan Patrick Kluivert, Timnas Indonesia bermain cukup ofensif pada pertandingan ini. Hal ini setidaknya terlihat dari dominasi penguasaan bola skuad Merah Putih sepanjang laga ini.
Namun, lawan dihadapi adalah Australia yang memiliki efektivitas tinggi. Timnas Indonesia berpengalaman mencoba bermain terbuka ketika Piala Asia 2023, hasilnya kalah telak 0-4.
Jay Idzes dan kawan-kawan tercatat mengukir 60% penguasaan bola, berbanding 40% dengan milik Australia. Jumlah tembakannya pun lebih banyak, yakni 11 tembakan, sedangkan lawan hanya melepaskan 9 kali.
Namun, dari sisi penciptaan peluang, skuad Garuda masih kalah. Mereka memang bisa menciptakan tiga big chances, tapi hanya satu yang menjadi gol. Australia bisa menghasilkan lima big chances yang semuanya jadi gol.
Kans Makin Tipis
Kekalahan ini belum menutup peluang Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026. Sementara bagi Australia, tambahan tiga poin membuat mereka semakin membuka kans lolos otomatis ke Piala Dunia Amerika Utara tahun depan.
Untuk sementara Australia kukuh di urutan kedua Grup C dengan nilai 10, sementara Timnas Indonesia melorot di posisi keempat dengan nilai 6. Australia diyakini bakal menemani Jepang yang sudah lolos ke Piala Dunia 2026, setelah baru saja mengalahkan Bahrain 2-0 di Stadion Saitama, Kamis malam.
Komentar Shin Tae-yong : Sayangnya, Saya Harus Tinggalkan Timnas Indonesia
Kekalahan Timnas Indonesia pun menyita perhatian rakyat Indonesia hingga menuai komentar mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Bahkan, komentar mantan pelatih Timnas Indonesia itu menuai perhatian publik.
Pasalnya, dalam acara nonton bareng di Coffee +62 Jakarta, Shin Tae-yong mengajak masyarakat untuk tetap memberikan dukungan penuh kepada Timnas Indonesia.
“Masih ada tiga pertandingan ke depan, kita harus bersatu mendukung Timnas Indonesia,” ujar Shin Tae-yong, dilihat dari unggahan video akun X @rakjarmelawan Jumat, (21/3/2025).
Tak hanya itu saja, Shin Tae-yong mengungkapkan perasaannya setelah meninggalkan tim yang telah ia bina sejak 2020.
Meskipun tak lagi menjadi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tampak masih memiliki kedekatan emosional dengan para pemain yang kini berjuang di bawah asuhan Patrick Kluivert.
“Sayangnya, saya harus meninggalkan Timnas Indonesia. Tetapi, anak-anak timnas saat ini, hampir semua adalah anak-anak saya. Dengan hati senang, saya akan terus mendukung mereka,” beber Shin Tae-yong.*Imam Kusnin Ahmad*